Kamis 02 Februari 2023, 09:48 WIB

Junta Myanmar Perpanjangan Keadaan Darurat dan Pemilu Ditunda

Cahya Mulyana | Internasional
Junta Myanmar Perpanjangan Keadaan Darurat dan Pemilu Ditunda

Jack TAYLOR / AFP
Para demonstran berunjuk rasa dengan membawa poster Aung San Suu Kyi di depan Gedung Kedubes Myanmar di Bangkok, Thailand, Rabu (1/2).

 

JUNTA militer Myanmar mengumumkan perpanjangan keadaan darurat pada Rabu (1/1), untuk berlaku enam bulan ke depan.

Perpanjangan ini dengan alasan kondisi keamanan belum stabil sehingga pemilihan umum yang telah dijanjikan oleh junta untuk diadakan pada Agustus mendatang pun molor.

Negara Asia Tenggara itu telah mengalami kekacauan sejak perebutan kekuasaan oleh tentara pada 2021.

Tindakan keras aparat keamanan yang membungkam perbedaan pendapat telah memicu pertempuran di seluruh wilayah negara sambil menahan perekonomian.

Pemimpin Junta Min Aung Hlaing mengakui bahwa lebih dari sepertiga kota di negara itu tidak berada di bawah kendali militer.

Pengakuan itu datang pada peringatan dua tahun kudeta, ketika Dewan Pertahanan dan Keamanan Nasional setuju untuk memperpanjang keadaan darurat yang diumumkan ketika para jenderal menggulingkan pemerintahan Aung San Suu Kyi.

"Keadaan darurat akan diperpanjang selama enam bulan lagi mulai dari 1 Februari," kata penjabat Presiden Myint Swe seperti dikutip oleh media pemerintah, dilansir dari Malay Mail, Kamis, 2 Februari 2023.

Baca juga: Konflik Myanmar tidak Boleh Sandera Agenda ASEAN

Memperpanjang keadaan darurat mendorong mundur tanggal pemilihan umum sesuai konstitusi negara. Tentara memerintah Myanmar selama beberapa dekade setelah kemerdekaan dari Inggris pada 1948.

Mereka mendominasi ekonomi dan politik negara bahkan sebelum kudeta. Min Aung Hlaing menegaskan kembali janji untuk bekerja menuju pemilihan nasional.

Dia juga menjelaskan bahwa militer akan mempertahankan peran utamanya. "Militer akan selalu menjadi penjaga kepentingan negara dan rakyat di bawah pemerintahan mana pun," pungkasnya. (Malay Mail/Cah/OL-09)

Baca Juga

Antara/Katriana.

Sekjen ASEAN: Perlu Berbagi Informasi Perangi Kejahatan Siber

👤Media Indonesia 🕔Jumat 09 Juni 2023, 19:56 WIB
Penting berbagi informasi dan data intelijen untuk memerangi kejahatan siber, terutama kejahatan dalam perdagangan manusia yang melibatkan...
Antara/Katriana.

Sekjen: Indonesia Bawa ASEAN Diperhitungkan Dunia

👤Media Indonesia 🕔Jumat 09 Juni 2023, 19:51 WIB
Indonesia secara strategis memainkan peran penting dalam memegang dan menjalankan keketuaan ASEAN tahun...
AFP/Iakovos Hatzistavrou

Mahmoud Abbas Rela ke Beijing Demi Jemput Perdamaian dengan Israel

👤Cahya Mulyana 🕔Jumat 09 Juni 2023, 17:53 WIB
PRESIDEN Palestina Mahmoud Abbas akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok. Hal tersebut disampaikan oleh pihak Pemerintah Tiongkok...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya