Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
Sedikitnya tujuh orang tewas dan sejumlah lainnya terluka akibat terjatuh ke dalam parit ketika terjadi insiden desak-desakan selama rapat akbar sebuah partai politik di India selatan, menurut pejabat dan media setempat, Rabu (28/12).
Rapat akbar tersebut digelar di Distrik Nellore, Negara Bagian Andhra Pradesh, India selatan oleh partai oposisi Telugu Desam (TDP). Mantan kepala menteri setempat sekaligus Ketua TDP, Nara Chandrababu Naidu, dijadwalkan berorasi di hadapan pendukungnya pada acara tersebut.
Sementara itu, Partai Kongres Yuvajana Sramika Rythu yang berkuasa di negara bagian tersebut mengatakan di Twiitter bahwa "tujuh orang tewas setelah secara tidak sengaja jatuh ke dalam parit akibat terinjak-injak" dalam acara itu.
Polisi setempat via telepon mengonfirmasi kepada Kantor Berita Anadolu bahwa tujuh orang meninggal dalam insiden tersebut dan sejumlah lainnya dibawa ke rumah sakit.
Harian berbahasa Inggris The Indian Express melaporkan bahwa ketika mantan kepala menteri itu tiba, "terjadi desak-desakan dan saling dorong di antara ribuan kader dan pendukung TDP yang hadir dalam pertemuan besar tersebut."
"Sejumlah orang melompat ke saluran drainase di dekatnya untuk menghindari desak-desakan, tetapi karena banyak orang melakukan hal yang sama, sedikitnya tujuh orang tewas," tulis laporan tersebut.
TDP mengumumkan bahwa pihaknya akan memberikan kompensasi bagi keluarga korban tewas. (Ant/OL-12)
Titi Anggraini mengatakan partai politik seharusnya patuh pada konstitusi. Hal itu ia sampaikan terkait putusan MK No.135/PUU-XXII/2024 mengenai pemisahan Pemilu Nasional dan Lokal
Juru bicara PKS Muhammad Kholid mengatkan bahwa proses pemilihan berlangsung khidmat. Proses itu juga dilaksanakan secara musyawarah mufakat.
Peluang Jokowi jadi caketum tentu tidak besar. Karena memang tidak sesuai dengan ideologi PPP. Namun peluang itu akan terbuka bila PPP berubah ideologi.
PPP yang melirik figur di luar partai untuk jadi ketum juga imbas tidak berjalannya kaderisasi. Figur di luar partai yang berduit juga diperlukan untuk kebutuhan partai.
Selama parpol belum menerapkan prinsip akuntabilitas dan transparansi yang kuat, penambahan dana dari kas negara dinilai Jeirry belum penting dilakukan.
Perbaikan pengelolaan partai lebih penting dilakukan ketimbang membahas kewenangan partai
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved