Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Pembelian saham Twitter oleh pemilik Tesla, Elon Mask, senilai US$44 miliar berbuntut panjang. Transaksi ini terindikasi tindakan melawan hukum yang mengundang penyelidikan oleh penegak hukum Amerika Serikat.
"Elon Musk sedang dalam penyelidikan federal terkait dengan kesepakatan pengambilalihan senilai US$44 miliar untuk Twitter," kata perusahaan media sosial itu dalam pengajuan pengadilan yang dipublikasikan pada Kamis (13/10).
Pihak Twitter mengatakan telah meminta selama berbulan-bulan agar pengacara Musk mengkonfirmasi temuan otoritas federal. Namun pihak Musk mengabaikan saran dari Twitter tersebut.
Menanggapinya, pihak Twitter meminta hakim Delaware untuk memerintahkan pengacara memberikan dokumen perjanjian Musk. Pada akhir September, pengacara Musk memberikan akses untuk mengidentifikasi dokumen yang akan ditahan dari penyitaan.
Dokumen tersebut merujuk pada draft email 13 Mei ke USSecurities and Exchange Commission (SEC) dan presentasi slide ke Federal Trade Commission (FTC). "Permainan sembunyikan bola ini harus diakhiri," kata perusahaan itu.
Seorang pengacara untuk Musk tidak segera menanggapi permintaan komentar. Pengajuan itu datang ketika kisah selama berbulan-bulan dari pembelian Twitter yang diusulkan Musk berlanjut.
Miliarder itu mengusulkan pembatalan pembelian yang digugat oleh Twitter. Musk memutuskan untuk memaksa pembelian dilanjutkan.
Permintaan Twitter diajukan pada 6 Oktober atau ketika hakim Delaware menghentikan proses pengadilan untuk memungkinkan Twitter dan Musk menutup kesepakatan pengambilalihan.
Musk seharusnya mengamankan pembiayaan untuk menyelesaikan pembelian. SEC bertanya kepada Musk pengungkapan 9% saham Twitter-nya terlambat dan menjadi pemegang saham pasif. (The Guardian/OL-12)
SUTRADARA Ernest Prakasa mengumumkan bahwa ia pamit dari media sosial X (dulu Twitter) sehingga ia menghapus akun pribadinya usai mengomentari soal hadiah jam Rolex untuk timnas.
Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) menggugat Elon Musk atas tuduhan gagal mengungkapkan kepemilikan sahamnya di Twitter tepat waktu.
Pengguna, termasuk pembawa berita, sering tertipu dengan unggahan dari akun parodi yang dianggap sebagai pernyataan asli dari tokoh maupun lembaga tertentu.
Biaya pendaftaran bagi pengguna baru paling cepat bakal diberlakukan pada Februari 2025.
LEBIH dari 60 universitas dan lembaga pendidikan tinggi di Jerman mengatakan tidak lagi menggunakan sosial media X.
Grok Chatbot AI dari X (Twitter) bisa digunakan secara gratis kepada seluruh pengguna. Setelah sebelumnya fitur itu hanya bisa diakses oleh pengguna berbayar.
Kenaikan gaji seharusnya dilihat sebagai pelaksanaan tugas negara dalam memenuhi hak keuangan para hakim dan tidak perlu dikaitkan dengan tujuan lain.
Dalam sidang lanjutan Sean Combs di Manhattan, saksi bernama samaran 'Jane' mengungkap detail mengejutkan soal dugaan kekerasan seksual, eksploitasi, yang dialaminya.
Mantan asisten Sean "Diddy" Combs memberikan kesaksian emosional di pengadilan New York, mengungkap pelecehan seksual dan kekerasan yang dialaminya selama delapan tahun bekerja.
Deonte Nash, mantan penata gaya Diddy, mengungkap Cassie Ventura pernah dipukuli hingga dijahit di dahi.
Pengadilan Perdagangan Internasional AS menyatakan Donald Trump melampaui kewenangan presiden dengan memberlakukan tarif global.
Capricorn Clark, mantan asisten Sean Combs, bersaksi di pengadilan bahwa sang mogul rap pernah mengancam, menculik, dan memaksanya membantu menutupi kejahatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved