Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
TARIF listrik di daratan Eropa naik beberapa kali lipat, hingga mencetak rekor terbaru. Hal ini menjadi pertanda bahwa musim dingin harus dibayar masyarakat Benua Biru lebih mahal dari biasanya.
Biaya listrik Jerman mencapai €995 (US$ 995) per megawatt. Sementara, Prancis menetapkan €1.100 per megawatt atau naik lebih dari sepuluh kali lipat dari tahun lalu.
Di Inggris, regulator energi Ofgem akan menaikkan batas harga listrik dan gas hampir dua kali lipat dari 1 Oktober menjadi rata-rata £3.549 (US$4.197) per tahun. Perusahaan pun menyalahkan kenaikan pada lonjakan harga gas global, setelah pencabutan pembatasan covid-19 dan pembatasan pasokan Rusia.
Baca juga: Sungai Yangtze Mengering, Tiongkok Kekurangan Listrik Tenaga Air
Republik Ceko, yang memegang jabatan presiden bergilir Uni Eropa, mengumumkan akan mengadakan pertemuan puncak terkait krisis energi Uni Eropa. Harga energi telah melonjak di Eropa karena Rusia memangkas pasokan gas alam ke benua itu.
Seperlima dari sumber listrik di Eropa dihasilkan oleh pembangkit listrik berbahan bakar gas, sehingga penurunan pasokan menyebabkan kenaikan harga. Harga gas Eropa mencapai €341 per MWh, mendekati level tertinggi sepanjang masa €345 yang dicapai pada Maret.
Perang bukanlah satu-satunya penyebab kenaikan harga energi di Prancis. Namun itu bersumber dari penutupan beberapa reaktor nuklir akibat masalah korosi.
Hanya 24 dari 56 reaktor yang dioperasikan oleh raksasa energi Prancis, EDF. Prancis, yang secara tradisional mengekspor listrik, kini menjadi importir. “Musim dingin akan menjadi periode yang sulit bagi semua negara di Eropa,” kata Asisten Peneliti Bruegl Giovanni Sgaravatti.
Menurutnya, harga energi akan tetap tinggi, bahkan mungkin bisa lebih tinggi lagi saat musim dingin tiba di Eropa. Dengan demikian resesi mungkin tak terhindarkan untuk negara-negara di Eropa.
Baca juga: Pembangkit Listrik Terbesar Kedua Ukraina Dikuasai Militer Rusia
Bruegel juga, kata dia, menemukan bahwa negara-negara Uni Eropa telah mengalokasikan €236 miliar sejak September 2021 hingga Agustus 2022. Tujuannya, melindungi beban biaya energi rumah tangga dan swasta.
Dalam beberapa hari dan minggu terakhir, negara-negara Eropa telah mengumumkan kampanye penghematan energi. Itu untuk mendorong masyarakat mengurangi konsumsi daya selama musim dingin.
Jerman mengumumkan suhu ruangan kantor publik selama musim dingin akan dibatasi pada 19 derajat Celcius (66 derajat Fahrenheit) dan jaringan air panas akan dimatikan. Jerman juga melarang memanaskan kolam renang pribadi mulai September hingga enam bulan ke depan.(AFP/OL-11)
Pemerintah juga diminta untuk mencari sumber bahan bakar pengganti atau substitusi dari sumber energi fosil yakni dengan memanfaatkan sumber energi terbarukan.
Peralihan global menuju dekarbonisasi mendorong industri dan pemerintah mengubah cara mengonsumsi energi. Semua pihak harus beralih ke solusi yang lebih bersih dan ramah lingkungan.
Minuman energi sering menjadi pilihan dengan alasan untuk meningkatkan stamina dan konsentrasi.
Pada tahun ini, PLTU Paiton membutuhkan pasokan biomassa hingga 154.519 ton untuk PLTU Paiton 1-2. Sedangkan PLTU Paiton 9 membutuhkan pasokan hingga 105.062 ton.
Candra menyarankan agar dilakukan pembatasan terhadap industri penerima manfaat.
PLN EPI berkomitmen memberikan keamanan pasokan energi primer pembangkit yang optimal agar masyarakat dapat melaksanakan ibadah di bulan Ramadan dengan nyaman dan khusuk.
Panel surya berbasis antariksa (SBSP) berpotensi mengurangi ketergantungan Eropa pada energi darat hingga 80% pada 2050.
MENTERI Luar Negeri Jerman Johann Wadhepul menegaskan bahwa kerja sama dengan Indonesia semakin penting bagi Jerman dan Eropa, terutama di tengah situasi dunia yang penuh tantangan besar.
Isu teritorial akan menjadi salah satu agenda dalam pertemuan trilateral mendatang yang melibatkan Rusia, Amerika Serikat (AS) dan para pemimpin Eropa.
PRESIDEN Ukraina Volodymyr Zelensky tiba di Washington, DC pada Minggu (17/8) untuk menghadiri pembicaraan mengenai upaya mengakhiri perang Rusia-Ukraina.
SEJUMLAH pemimpin Eropa berangkat ke Washington untuk menunjukkan dukungan politik kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menjelang pertemuannya dengan Donald Trump.
RATUSAN ribu orang di berbagai negara Eropa turun ke jalan pada Sabtu (9/8) waktu setempat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved