Headline
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.
PERUBAHAN iklim memicu badai selama musim badai Atlantik Utara yang belum pernah terjadi sebelumnya pada 2020. Ini meningkatkan jumlah curah hujan ekstrem hingga 10%. Penelitian baru yang diterbitkan Selasa (12/4) menyampaikan itu.
Sedikitnya 400 orang tewas dalam serangkaian badai dahsyat dua tahun lalu di Amerika Tengah, Amerika Serikat, dan Karibia, dengan hujan lebat, angin kencang, dan banjir yang menyebabkan kerugian puluhan miliar dolar. Rekor 30 nama badai Atlantik pada musim 2020 begitu banyak sehingga pihak berwenang kehabisan nama standar mereka dan harus menggunakan daftar cadangan hanya untuk kedua kali.
Para ilmuwan memperkirakan bahwa pemanasan global meningkatkan intensitas dan frekuensi badai tropis besar-besaran. "Temuan utama dari penelitian kami yakni perubahan iklim yang disebabkan manusia meningkatkan curah hujan ekstrem yang terkait dengan musim badai 2020 sebesar 5%-10%," kata penulis utama Kevin Reed, dari School of Marine and Atmospheric Sciences di Stony Brook University.
Para peneliti melihat dua fenomena yang bertanggung jawab atas banjir yaitu hujan lebat dalam waktu singkat dan hujan terus menerus dalam waktu yang lebih lama. Secara keseluruhan pada 2020, mereka menemukan perubahan iklim meningkatkan volume hujan yang turun pada tiga hari terburuk sebesar 5% dan 10% selama tiga jam paling intens.
Namun untuk badai yang meningkat menjadi angin topan yang kuat, studi tersebut menemukan bahwa efek perubahan iklim diperbesar dengan peningkatan 8% untuk tiga hari terburuk dan 11% untuk tiga jam paling intens. "Peningkatan sinyal antropogenik dalam curah hujan dari badai dibandingkan dengan curah hujan dari semua kekuatan badai tropis merupakan temuan penting dengan konsekuensi langsung bagi masyarakat pesisir," kata studi tersebut.
Karena emisi gas rumah kaca yang dihasilkan oleh aktivitas manusia, planet ini secara keseluruhan telah menghangat sekitar 1,1 derajat celsius sejak zaman praindustri. Studi sebelumnya menunjukkan bahwa pemanasan ini telah meningkatkan curah hujan terkait badai selama tahun-tahun lain, termasuk Irma pada 2017, Harvey pada 2017, Dorian pada 2019.
Baca juga: Perubahan Iklim Dorong Hujan Ekstrem dalam Badai Afrika Tenggara
Para peneliti mengatakan studi terbaru menunjukkan efek serupa bisa terjadi di bagian lain dunia. Mereka mengatakan itu juga menambah bobot gagasan bahwa pemanasan akan menyebabkan peningkatan lebih lanjut di musim badai Atlantik Utara tingkat curah hujan ekstrem. (AFP/OL-14)
Penelitian terbaru mencatat lebih dari 5.000 mamalia laut terdampar di pesisir Skotlandia sejak 1992.
Studi terbaru di jurnal One Earth mengungkap 60% wilayah daratan Bumi kini berisiko, dengan 38% menghadapi risiko tinggi.
Banjir monsun telah menyapu bersih seluruh desa, memicu tanah longsor, dan menyebabkan banyak orang hilang.
Studi terbaru mengungkap populasi burung tropis turun hingga 38% sejak 1950 akibat panas ekstrem dan pemanasan global.
Dengan cara mengurangi emisi gas rumah kaca, beradaptasi perubahan iklim, dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Perubahan iklim ditandai dengan naiknya suhu rata-rata, pola hujan tidak menentu, serta kelembaban tinggi memicu ledakan populasi hama seperti Helopeltis spp (serangga penghisap/kepik)
CUACA ekstrem tak hanya menjadi ancaman di musim penghujan. Dalam beberapa hari terakhir, hujan deras hingga ekstrem kembali mengguyur sejumlah wilayah di Tanah Air,
BMKG. merilis prakiraan cuaca nasional. Kota-kota besar di Indonesia diprediksi mengalami beragam kondisi cuaca mulai dari cerah berawan hingga hujan
Bibit siklon tropis 90S diprakirakan masih berada di Samudra Hindia Barat Daya Bengkulu dengan kecepatan angin maksimum 25-30 knot.
BMKG telah merilis update prakiraan cuaca hari ini, Sabtu 2 Agustus 2025, yang mencakup peringatan dini cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca yang bervariasi mulai dari panas terik hingga hujan akan terjadi di berbagai wilayah Indonesia hari ini.
Model ponco itu longgar, bisa terbang saat berkendara dan berisiko menutupi visibilitas pengendara atau pun pengendara lain, hingga tersangkut di jari-jari roda sepeda motor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved