Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Indonesia Ambil Bagian dalam SCE Boston

Mediaindonesia.com
10/4/2022 09:24
Indonesia Ambil Bagian dalam SCE Boston
Suasana pameran SCE Boston(MI/HO)

INDONESIA kembali berpartisipasi dalam acara Specialty Coffee Expo (SCE) Boston, Massachusetts, Amerika Serikat (AS), 8-10 April 2022. 

SCE Boston diikuti 406 booth dari berbagai lini produksi kopi seperti supplier green bean, roastery, produksi kopi kemasan, produsen alat penyeduh kopi dan berbagai produk-produk pendukung industri kopi dan lain sebagainya. 

Didukung oleh KJRI New York, KBRI Washington DC, ITPC Chicago, dan ITPC Los Angles, partisipasi Indonesia dalam SCE Boston kali ini diikuti oleh Kementerian Perdagangan RI, Kementerian Koperasi & UKM RI, dan Kementerian Pertanian RI dengan total 19 peserta/perusahaan binaan. 

Baca juga: Kemenkop UKM Fasilitasi UKM Kopi Ikut Pameran di Amerika Serikat

Selain dukungan dari perwakilan RI dan kementerian, dari pihak perbankan Bank Indonesia New York, BNI New York, BRI New York, Bank Mandiri juga turut berpartisipasi dengan menghadirkan mitra UKM Indonesia beserta dukungan fasilitas.

Konjen RI New York Arifi Saiman, yang didampingi Ketua DWP KJRI New York Endang Wahyu Kinasih Arifi, dalam sambutan pembukaannya pada booth Remarkable Indonesian Coffee menyampaikan selamat dan apresiasi yang tinggi atas pembukaan booth Indonesia. 

Sebagai ajang pameran kopi terbesar di AS, partisipasi Indonesia dalam acara ini adalah strategi tepat dalam mempromosikan produk-produk kopi Indonesia unggulan pada pasar internasional. Sambutan pembukaan diikuti dengan pemotongan pita oleh Konjen RI menandai diresmikannya booth Remarkable Indonesian Coffee. 

Selain peserta yang difasilitasi kementerian, terdapat dua perusahaan supplier biji kopi Indonesia lainnya seperti PT Sulotco Jaya Abadi dari PT Kapal Api Global, Indocoffee, dan Belift Green Beans. 

Terdapat pula booth diaspora Indonesia bernama DK Automations LLC dengan produk unggulannya yaitu BOSe Tamper (tamper kopi elektronik). 

Dalam SCE Boston kali ini, sebuah perusahaan Indonesia bernama Charta Global juga berhasil memenangi kompetisi berkategori Best New Product dengan produknya bernama Foopak, yaitu gelas kertas yang dapat didaur ulang. 

Dengan kasus covid-19 yang semakin melandai di AS dan sejumlah prokes kesehatan covid-19 yang dilonggarkan serta masyarakat setempat sudah mulai nyaman mengunjungi tempat/gedung pertemuan, KJRI New York optimistis jumlah pengunjung dan potensi jumlah kontrak pada SCE Boston tahun ini akan jauh lebih besar daripada tahun-tahun sebelumnya. 

Karena pandemi covid-19, ekspor kopi ke AS sempat menurun 21% pada 2020 dengan nilai US$234 juta dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai US$301 juta. 

Pada 2021, ekspor kopi ke AS juga terus menurun 10% atau sekitar US$209 juta. Namun, pada 2022, ekspor kopi Indonesia ke AS sudah mulai membaik di kisaran US$51,8 juta hanya pada Januari-Februari 2022. 

Pada 2021, total perdagangan komoditas kopi di AS bernilai US$10,2 miliar. Sementara kebutuhan akan supplai komoditas kopi di AS pada 2021 meningkat sebesar 19% atau naik US$1,4 juta dibandingkan tahun sebelumnya. 

Dengan pangsa pasar yang besar tersebut, ekspor komoditas kopi Indonesia ke AS dapat terus ditingkatkan. Eksportir utama kopi ke AS saat ini dipegang oleh Kolombia dengan nilai ekspor sebesar US$1,3 miliar diikuti dengan Brasil sebesar US$1,2 miliar. (RO/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya