Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
KEDUTAAN Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kiev menyampaikan bahwa kondisi di Ukraina masih relatif kondusif dan para warga negara Indonesia (WNI) di sana dalam keadaan aman.
"Berdasarkan pantauan KBRI Kiev per hari ini, kondisi di Ukraina relatif masih kondusif. Warga setempat terlihat tetap tenang, tidak ada panic buying atau rush mengambil uang di bank setempat," kata KBRI Kiev dalam sebuah pernyataan pada Selasa malam (15/2).
Menurut pantauan KBRI Kiev, beberapa perwakilan asing di Ukraina memang mengimbau warganya yang tidak memiliki kepentingan mendesak untuk dapat meninggalkan negara itu dan kembali pulang.
"Namun hal tersebut masih sebatas imbauan. Hingga hari ini tidak ada perwakilan asing yang secara aktif mengevakuasi warganya keluar Ukraina," kata KBRI Kiev.
Berdasarkan data KBRI Kiev, saat ini terdapat 138 WNI yang berada di Ukraina. Angka itu turun dari angka sebelumnya 148 orang.
Hal itu karena sebagian WNI yang melakukan perjalanan sementara ke Ukraina telah pulang kembali ke Indonesia.
KBRI Kiev mengatakan terus menjalin komunikasi dengan para WNI di Ukraina.
"Mereka (para WNI) saat ini dalam kondisi aman, sehat dan tetap tenang," demikian pernyataan KBRI Kiev
Pihak KBRI Kiev juga mengimbau agar para WNI selalu waspada dan selalu memantau informasi resmi yang disampaikan otoritas setempat.
Jika terdapat kondisi mendesak, WNI di Ukraina diimbau untuk segera menghubungi hotline KBRI Kiev pada nomor +380 503347917. (Ant/OL-13)
Baca Juga: Sekjen PBB Sebut Sudah Waktunya Meredakan Krisis Ukraina
Kebijakan visa cascade itu tak sekadar mempermudah kunjungan WNI ke Uni Eropa, tapi juga melancarkan upaya untuk berinvestasi, belajar, dan berjejaring.
KEMENTERIAN Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI) menyatakan 12 warga negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dan satu pendamping dari Iran telah tiba di Tanah Air.
Kemenlu tengah menangani kasus hukum yang menimpa seorang Warga Negara Indonesia (WNI) berinisial AP, yang ditangkap oleh otoritas Myanmar pada 20 Desember 2024.
Abraham Sridjaja mendorong Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk membebaskan selebgran asal Indonesia yang ditahan oleh pemerintah Myanmar.
Indonesia bisa melihat Filipina yang dinilai memiliki sistem tanggap darurat yang lebih cepat untuk melindungi para pekerja migrannya.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) RI memastikan lebih dari 70 warga negara Indonesia (WNI) dari 97 WNI yang dievakuasi dari Iran telah tiba di Indonesia hingga Jumat (27/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved