Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pemimpin Taliban: Warga Afghanistan akan Bebas Bepergian di Masa Mendatang

Nur Aivanni
28/8/2021 14:25
Pemimpin Taliban: Warga Afghanistan akan Bebas Bepergian di Masa Mendatang
Sher Mohammad Abbas Stanikzai, Wakil Ketua Komisi Politik Taliban yang juga dikenal sebagai negosiator.(KARIM JAAFAR /AFP)

WARGA Afghanistan dengan dokumen yang sah akan dapat melakukan perjalanan di masa depan kapan saja.

Hal itu disampaikan seorang pejabat senior Taliban pada Jumat (27/8) dalam pidato yang disiarkan televisi yang bertujuan untuk meredam rasa ketakutan bahwa gerakan itu merencanakan pembatasan keras terhadap kebebasan.

"Perbatasan Afghanistan akan terbuka dan orang-orang akan bisa bepergian kapan saja masuk dan keluar dari Afghanistan," kata Sher Mohammad Abbas Stanikzai, Wakil Ketua Komisi Politik Taliban.

Pesan itu disampaikan ketika ribuan orang berjuang untuk mendapatkan penerbangan terakhir yang meninggalkan bandara Kabul sebelum batas waktu operasi evakuasi oleh negara-negara Barat berakhir pada pekan depan.

Dengan menyerukan warga Afghanistan untuk bersatu membangun kembali negara mereka, Stanikzai mengatakan bahwa orang-orang yang terlatih dan berpendidikan harus kembali bekerja.

"Lapangan disiapkan untuk para dokter, insinyur dan guru yang dibutuhkan Afghanistan dan untuk orang-orang dari setiap profesi, baik sipil atau militer. Semua dipersilakan untuk memulai pekerjaan mereka," katanya.

Muncul setelah pernyataan terpisah yang menyerukan staf kesehatan perempuan untuk kembali bekerja, pesan tersebut menggarisbawahi upaya Taliban untuk meyakinkan warga Afghanistan dan masyarakat internasional bahwa mereka tidak berencana kembali ke aturan keras mereka sebelumnya.

Situasi di luar bandara Kabul, di mana seorang pembom bunuh diri menewaskan sedikitnya 92 orang pada Kamis, telah memberikan gambaran dramatis tentang ketakutan yang dirasakan banyak orang Afghanistan yang berpendidikan akan prospek kehidupan di bawah kekuasaan Taliban.

Stanikzai menegaskan kembali bahwa Taliban menyambut baik bantuan dari negara-negara yang ingin memainkan peran positif di Afghanistan meskipun dia mengatakan mereka tidak akan menerima campur tangan dalam urusan internalnya. (Straits Times/Nur/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya