DENMARK, Selasa (20/4), mengatakan akan mengirimkan 55 ribu dosis vaksin covid-19 AstraZeneca ke negara bagian Jerman Schleswig-Holstein setelah mencoret vaksin itu dari program vaksinasi mereka karena khawatir dengan efek sampingnya.
"Menanggapi permintaan dari Presiden-Menteri Schleswig-Holstein, pemerintah memutuskan mengirimkan 55 ribu dosis vaksin AstraZeneca ke perbatasan," ujar Kementerian Luar Negeri Denmark dalam sebuah pernyataan resmi.
"Vaksin-vaksin itu akan dikembalikan dalam jangka waktu yang telah disepakati," ujar kementerian itu.
Baca juga: Modi Minta Warga India Tingkatkan Upaya Melawan Covid-19
Denmark merupakan negara Eropa pertama yang menghentikan penggunaan vaksin AstraZeneca dalam kampanye vaksinasi mereka pada Maret lalu setelah muncul laporan kasus pengumpalan darah yang langka namun serius di antara mereka yang menerima vaksinasi.
Otoritas Kesehatan Denmark, 14 April lalu, mengumumkan mencoret vaksin AstraZeneca dari program vaksinasi mereka.
Denmark melanjutkan kampanye vaksinasi covid-19 mereka menggunakan vaksin Pfizer/BioNTech dan Moderna sembari mengatakan bisa saja kembali menggunakan vaksin AstraZeneca jika situasinua berubah.
Adapun Jerman, yang merekomendasikan vaksin AstraZeneca hanya untuk warga yang berusia di atas 60 tahun, kesulitan menghadapi gelombang ketiga covid-19. (AFP/OL-1)