Headline

Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.

Rumah Sakit Covid-19 di Palestina Penuh

Atikah Ishmah Winahyu
10/3/2021 06:50
Rumah Sakit Covid-19 di Palestina Penuh
Ilustrasi(DOK MI)

PERDANA Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh menyatakan rumah sakit di negara itu penuh dan unit perawatan intensif beroperasi pada kapasitas 100% dengan pasien Covid-19 di beberapa daerah Tepi Barat yang diduduki Israel.

Kota-kota Palestina telah memberlakukan penguncian penuh selama dua pekan terakhir untuk mengendalikan infeksi covid-19 yang melonjak. Di saat yang sama, Israel mulai mencabut pembatasan seiring dengan digelarnya kampanye vaksinasi yang masif.

“Persentase hunian rumah sakit di beberapa daerah telah mencapai lebih dari 100%,” kata Shtayyeh di Ramallah.

"Jumlah korban meningkat dan jumlah kematian meningkat setiap hari, memaksa kami untuk mengambil tindakan tegas, langsung, dan belum pernah terjadi sebelumnya," tambahnya.

Tepi Barat dan Gaza, rumah bagi 5,2 juta warga Palestina, telah menerima sekitar 34.700 dosis vaksin hingga saat ini. Vaksin itu berasal dari sumbangan kecil Israel dan Rusia serta 20.000 dosis yang dikirim oleh Uni Emirat Arab ke Gaza. Sementara itu di Israel, restoran dibuka kembali pada hari Minggu karena negara itu terus melakukan vaksinasi massal dengan cepat. (The Guardian/OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya