Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

17 Negara Bakal Terbitkan Paspor Vaksin Covid-19

Insi Nantika Jelita
25/2/2021 21:36
17 Negara Bakal Terbitkan Paspor Vaksin Covid-19
Seorang tenaga kesehatan menunjukan E-Sertifikat usai divaksin COVID-19(ANTARA FOTO/Olha Mulalinda)

SEJUMLAH negara bakal mengeluarkan paspor atau sertifikat vaksin, untuk menandakan seseorang telah divaksinasi covid-19 sebelum melakukan perjalanan. Dilansir Express UK, setidaknya ada 17 negara yang membahas kebijakan paspor vaksin sebagai persyaratan bagi para pelancong.

Negara tersebut ialah Siprus, Republik Ceko, Denmark, Estonia, Yunani, Hongaria, Islandia, Italia, Polandia, Portugal, Slovakia, Spanyol, dan Swedia .

Lalu, negara lain yang membuka perbatasan mereka untuk pelancong yang sudah divaksinasi ialah Seychelles, Georgia, dan Rumania.

Bahrain sendiri dikabarkan telah memperkenalkan fitur di aplikasi BeAware, yang memungkinkan warga untuk membuktikan status vaksin mereka.

Baca juga: SWF Merupakan Investasi Asing Langsung, Bukan Utang

Selain itu, di masa depan, semua negara anggota negara Uni Eropa juga berencana meminta bukti vaksinasi covid-19 untuk bepergian.

Menteri Kesehatan Inggri Hancock mengatakan, pada pekan ini pihaknya akan meninjau potensi penggunaan paspor vaksin itu.

Dia menyebut, ada beberapa area di mana akan diperlukan sertifikat atau paspor ini untuk menunjukkan apakah Anda telah divaksinasi atau belum.

“Misalnya, perjalanan internasional ke beberapa negara, jika negara lain mengatakan Anda tidak dapat masuk kecuali Anda memiliki suntikan, maka kami ingin orang Inggris dapat menunjukkannya," jelasnya pada Kamis (25/2).

Pakar Pariwisata asal Inggris Neil Wright mengatakan, paspor vaksin covid-19 dapat berdampak positif pada perjalanan internasional.

"Vaksin telah terbukti mengurangi kemungkinan penularan. Jadi, mengizinkan mereka yang memiliki sertifikat vaksinasi untuk bebas bepergian, membuat mutasi covid-19 tidak akan dengan mudah kembali ke suatu negara," pungkasnya. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya