Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

PM Italia Conte Mundur Usai Mitra Koalisinya Hengkang

Mediaindonesia.com
27/1/2021 08:06
PM Italia Conte Mundur Usai Mitra Koalisinya Hengkang
PM Italia Giuseppe Conte(AFP/Vincenzo Pinto)

PERDANA Menteri Italia Giuseppe Conte menyampaikan surat pengunduran diri kepada kepala negara pada Selasa (26/1) dan masih memiliki harapan membentuk koalisi baru serta membangun kembali mayoritas parlemennya.

Conte kehilangan mayoritas mutlaknya di senat majelis rendah pada pekan lalu ketika salah satu mitra junior, partai Viva Italia yang diketuai oleh mantan perdana menteri Matteo Renzi, mundur terkait penanganan pemerintah terhadap krisis covid-19 dan resesi ekonomi.

Pandemi covid-19 telah menelan lebih dari 86 ribu warga Italia, menjadikan angka kematian tertinggi kedua di Eropa setelah Inggris.

Upaya Conte merangkul senator sentris dan independen ke koalisi untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Renzi hanya sedikit membuahkan hasil, membuatnya tidak mempunyai pilihan selain mundur dan membuka krisis pemerintahan resmi yang akan memberinya lebih banyak waktu untuk mencapai sebuah kesepakatan.

Baca juga:  PM Italia Hampir Putuskan Mengundurkan Diri

Beberapa jam setelah pengunduran diri, Conte membuat permohonan baru untuk menarik dukungan, mengunggah di Facebook dirinya ingin membangun pemerintahan 'penyelamat nasional' dengan mayoritas yang lebih luas dan lebih aman.

"Inilah waktunya untuk suara-suara bermunculan di parlemen dari mereka yang di hatinya memiliki masa depan republik," kata Conte.

Presiden Sergio Mattarella memberi Conte waktu dengan menunda konsultasi resmi dengan partai-partai utama hingga Kamis dan Jumat, setelah itu ia akan memutuskan jalan keluar yang terbaik dari kekisruhan politik.

Jika, menurut presiden, Conte mampu mengamankan dukungan yang dibutuhkan untuk pemerintahan baru, presiden kemungkinan akan memberi Conte beberapa hari lagi untuk mencoba menyelesaikan sebuah kesepakatan dan menyusun kabinet baru.

Hingga kini partai koalisi utama, yakni anti pembentukan Gerakan Bintang Lima dan Partai Demokrat (PD) sayap kiri, mendukung upaya Conte agar tetap berkuasa.

"Conte merupakan elemen penting dan kami perlu memperluas dan juga meluncurkan kembali aksi pemerintah," kata Wakil Ketua PD Debora Serracchiani kepada lembaga penyiar RAI.(Ant/OL-5)  



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya