Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
PRESIDEN terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden dipastikan menang di Georgia, seusai negara bagian itu menggelar penghitungan ulang.
Biden memenangkan 16 suara electoral college bagian dari kemenangannya, dengan skor 306-232. Capaian itu menjadikannya kandidat Partai Demokrat pertama yang berhasil mengambil alih negara bagian, setelah Bill Clinton pada 1996.
Associated Press menyerukan pertarungan seusai penghitungan ulang. Menurut pejabat pemilihan hal itu menegaskan kembali kemenangan Biden, lebih dari dua pekan pascapemilu.
Baca juga: Jajak Pendapat: Dunia Arab Pilih Biden Ketimbang Trump
Penghitungan ulang tersebut membuat para pejabat di empat wilayah menemukan sekitar 5.800 suara. Akibatnya, Trump mendapatkan sekitar 1.400 suara lebih dekat dengan perolehan Biden, namun tetap kalah.
Menteri Luar Negeri Georgia Brad Raffensperger menilai perbedaan suara milik Trump karena kesalahan manusia. Menurutnya, tidak ada bukti kecurangan atau praktik penipuan.
“Audit bersejarah pertama di Georgia menegaskan kembali bahwa sistem pemungutan suara yang baru di negara bagian, secara akurat menghitung dan melaporkan hasil,” jelas Raffensperger.
Baca juga: Ajak Warga AS Pilih Biden, Obama Lakukan Kampanye Unik
Juru bicara kampanye Biden, Jaclyn Rothenberg, menyebut proses penghitungan ulang menegaskan kembali apa yang diketahui semua pihak. Bahwa, warga di Georgia mayoritas memilih Biden sebagai Presiden AS.
"Kami berterima kasih kepada pejabat pemilu, relawan dan pekerja yang lembur. Ini keadaan yang belum pernah terjadi. Untuk menyelesaikan penghitungan ulang, bentuk layanan publik terbaik,” tutur Rothenberg.(Guardian/OL-11)
Indonesia telah memiliki pemimpin nasional dari berbagai latar belakang, mulai dari militer (TNI) hingga sipil, tetapi belum ada yang berasal dari korps kepolisian.
Core memprediksi pertumbuhan ekonomi di kuartal I 2025 akan lebih rendah jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi pada kuartal I 2024.
Pemilu serentak nasional terdiri atas pemilihan presiden dan wakil presiden, DPR RI, dan DPD RI.
WAKIL Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi menyoroti kompleksitas Pemilu serentak atau yang berlangsung bersamaan, terutama dalam konteks pemilihan legislatif dan presiden
Usulan tersebut berkaca pada pelaksanaan Pilpres, Pileg, dan Pilkada serentak pada 2024 yang membuat penyelenggara Pemilu memiliki beban yang berat.
DIREKTUR Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno menilai Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membutuhkan Partai Golkar sebagai kendaraan berkiprah di dunia politik.
MANTAN Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, didiagnosis mengidap kanker prostat agresif.
Mantan Presiden AS Joe Biden menyatakan terima kasih akan dukungan dari seluruh dunia akan diagnosis kanker prostat agresif yang dideritanya.
Mantan Presiden AS Joe Biden baru saja didiagnosis kanker prostat agresif. Kenali lebih lanjut tentang penyakit ini.
Donald Trump mendoakan mantan presiden AS Joe Biden segara pulih dari kanker prostat agresif.
Kantor pribadi mantan Presiden Amerika Serikat mengungkapkan Joe Biden didiagnosa kanker prostat. Saat ini kanker tersebut telah menyaber ke tulangnya.
Biden memperingatkan bahwa pemotongan tunjangan Jaminan Sosial berisiko menghancurkan kehidupan jutaan pensiunan yang bergantung pada program tersebut untuk bertahan hidup.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved