Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) sedang menghadapi klaster covid-19 di markas besarnya sendiri, di Jenewa, Swiss. Tercatat ada 65 kasus covid-19 pada staf WHO, lima pekerja di antaranya terinfeksi dan melakukan kontak satu sama lain.
Kini, WHO sedang menyelidiki bagaimana dan di mana lima orang tersebut terinfeksi dan belum ditentukan apakah penularan terjadi di kantornya.
"Sepengetahuan saya, klaster yang sedang diselidiki adalah bukti pertama kemungkinan penularan di markas WHO," kata Kepala Darurat WHO Michael Ryan, dalam konferensi pers, Senin (16/11).
Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Korsel Perketat Aturan Jaga Jarak
Berdasarkan surel yang beredar, diungkapkan setengan dari kasus yang tercatat menimpa karyawan yang bekerja dari rumah. Tetapi, 32 orang lainnya bekerja di kantor, tempat lebih dari 2 ribu orang biasanya bekerja dan agensi mengatakan telah memberlakukan protokol kesehatan yang ketat, kebersihan, screening, dan tindakan pencegahan lainnya.
Kepala operasi bisnis WHO Raul Thomas mencatat lima orang, yang empat di antaranya, berada di tim yang sama dan satu orang yang melakukan kontak dengn mereka dinyatakan positif covid-19.
Hal ini dapat menunjukkan bahwa pengendalian dasar infeksi dan prosedur menjaga jarak yang diterapkan telah dilanggar/tidak berjalan dengan baik.
“Kami memiliki beberapa kasus yang telah dikaitkan dengan tempat tersebut. Kami juga memiliki beberapa kasus dalam seminggu terakhir yang saling terkait,” kata pimpinan teknis WHO untuk COVID-19 Maria Van Kerkhove.
Dia berpendapat, masih ada kemungkinan para staf terinfeksi covid-19 di luar kantor, sehingga WHO saat ini tengah melakukan investigasi epidemologi untuk menemukan sumber penularannya.
Dua minggu yang lalu, Van Kerkhove telah mengatakan bahwa tidak ada lagi transmisi di markas besar namun agensi masih memonitoringnya.
WHO sebagai koordinator global dalam merespon pandemi covid-19, sebelumnya telah megatakan bahwa sejumlah stafnya telah terinfeksi, namun belum menyebutkan jumlah/rinciannya.
“Sesuai protokol standar, para staf menerima perawatan medis yang diperlukan dan memulihkan diri di rumah,” bunyi surel tersebut.
“Lima kasus terakhir ini membuat jumlah total yang dilaporkan dari anggota yang terkena dampak dari klaster pekerja yang berbasis di Jenewa menjadi 65 sejak awal pandemi,” imbuhnya.
Dari 65 kasus, 49 di antaranya telah terjadi dalam delapan minggu terakhir, sejalan dengan situasi yang dilaporkan di Jenewa dan sekitarnya. Namun, 16 kasus sisanya belum jelas kapan terjadinya.
Dari surel yang beredar tidak menyebutkan secara spesifik siapa saja yang terinfeksi, namun, seorang staf WHO yang mengetahui situasi tersebut menyatakan bahwa di antara lima kasus, salah satunya merupakan anggota tim kepemimpinan direktur jenderal WHO yang juga seorang spesialis pengendalian infeksi. (Euro News/OL-1)
KEPALA Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus, Kamis (26/6), mengatakan bahwa badan tersebut berhasil mengirimkan pengiriman medis pertamanya ke Gaza sejak 2 Maret.
Berdasarkan data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2021, 10 penyebab kematian teratas menyumbang 39 juta kematian, atau 57% dari total 68 juta kematian di seluruh dunia.
Kanker hati kini jadi penyebab kematian tertinggi akibat kanker secara global. Tepatnya peringkat 6 berdasarkan data WHO.
Dalam waktu singkat, lebih dari 5 juta remaja perempuan Indonesia telah menerima vaksin HPV.
HARI Donor Darah Internasional atau World Blood Donor Day jatuh pada tanggal 14 Juni setiap tahunnya. Peringatan tersebut diresmikan sejak tahun 2004 oleh WHO.
WHO mengungkap kebersihan di lingkungan rumah berperan penting dalam pencegahan kanker serviks.
Pakar epidemiologi dari Universitas Griffith Australia Dicky Budiman mengatakan bahwa varian omicron JN.1 saat ini sudah berstatus variant of interest
Pelanggan kereta api jarak jauh dan kereta api lokal diperbolehkan tidak menggunakan masker apabila dalam keadaan sehat dan tidak berisiko tertular atau menularkan covid-19.
68 juta orang di Indonesia telah menerima vaksin covid-19 dosis ketiga. Data itu termuat dalam laman covid19.go.id
Sebanyak 46.319 orang menerima booster kedua pada Rabu, (8/3). Total sebanyak 2.815.002 telah dilaporkan menerima vaksin covid-19 dosis yang ke-4.
Kemendikbud-Ristek memberikan diskresi penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di masa pandemi Covid-19 dalam aturan terbaru yang dirilis 29 Juli 2022.
Kemenkes mencatat per 22 Juli 2022 sebanyak 27 orang jemaah haji Indonesia terpapar covid-19 dan saat ini menjalani isolasi mandiri di daerahnya masing-masing.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved