Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ASTRAZENECA mengumumkan uji coba kandidat vaksin covid-19 yang dikembangkan bersama Universitas Oxford telah dilanjutkan di AS.
"Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) hari ini mengizinkan dimulainya kembali di AS, menyusul dimulainya kembali uji coba di negara lain dalam beberapa pekan terakhir," kata AstraZeneca dalam sebuah pernyataan.
AS adalah satu-satunya negara dimana uji coba kandidat vaksin tersebut ditangguhkan setelah seorang peserta menderita penyakit enam minggu lalu. Covid-19 kini telah menewaskan lebih dari 223.000 orang Amerika.
Uji coba itu ditangguhkan di seluruh dunia pada 6 September, tetapi dilanjutkan segera, setelah itu di Inggris dan dalam minggu-minggu berikutnya di Afrika Selatan, Brasil lalu Jepang, dengan pihak berwenang memutuskan penyakit itu tampaknya tidak terkait dengan vaksin.
"FDA meninjau kembali semua data keamanan dari uji coba secara global dan menyimpulkan aman untuk melanjutkan uji coba tersebut," tutur AstraZeneca.
Baca juga: Relawan Uji Coba Vaksin Covid-19 AstraZeneca Meninggal di Brasil
Perusahaan tersebut pun berharap mendapatkan hasilnya di akhir tahun ini. Proyek vaksin AstraZeneca/Oxford adalah salah satu yang paling menjanjikan di dunia untuk memerangi pandemi global, yang kini telah merenggut nyawa 1,1 juta orang.
Kandidat vaksin tersebut adalah salah satu dari 10 kandidat vaksin yang sedang diuji pada puluhan ribu orang dalam uji coba fase 3.
Di Amerika Serikat, dua kandidat vaksin teratas yang bersaing untuk mendapatkan lampu hijau dari FDA adalah yang dibuat oleh Pfizer dan Moderna. Keduanya berharap untuk meminta persetujuan pada bulan depan.
Banyak negara mengandalkan penggunaan vaksin AstraZeneca / Oxford untuk menginokulasi penduduk mereka. (AFP/OL-5)
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved