Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin pada Minggu (26/7) mengumumkan Angkatan Laut akan diperkuat dengan rudal nuklir hipersonik dan pesawat nirawak (drone) bertenaga nuklir bawah laut. Kementerian Pertahanan Rusia menyebut senjata baru itu telah memasuki uji coba tahap air. Putin sering mengatakan ia tidak menghendaki adanya kompetisi mengembangkan senjata. Namun, presiden Rusia itu kerap membahas generasi baru senjata nuklir Rusia, yang menurut dia, tidak tertandingi dan dapat menyerang berbagai jenis sasaran di seluruh wilayah dunia.
Beberapa pengamat di negara-negara barat mempertanyakan seberapa canggih persenjataan Rusia. Senjata baru yang disebut Putin, di antaranya Poseidon, drone bertenaga nuklir bawah laut yang dirancang untuk memperkuat kapal selam, dan Tsirkon (Zirkon), rudal jelajah hipersonik untuk mempersenjatai kapal Angkatan Laut.
Rudal jelajah itu menggabungkan sejumlah kemampuan seperti kecepatan, daya manuver, dan kemampuan terbang tinggi, sehingga Tsirkon dapat melaju lebih dari lima kali kecepatan suara. Artinya, Tsirkon diyakini akan sulit dilacak dan disadap.
Putin mengatakan angkatan laut Rusia bertumbuh dan akan diperkuat 40 kapal baru pada 2020. Informasi itu ia sampaikan saat memberi sambutan pada parade tahunan angkatan laut di St. Petersburg. Dalam parade tahunannya, Angkatan Laut memamerkan kapal-kapal terbaik Rusia, kapal selam nuklir, dan pesawat tempur. Putin belum menyebut kapan senjata hipersonik akan tiba di Rusia, tetapi ia menyampaikan Poseidon akan datang dalam waktu dekat.
"Penggunaan teknologi digital canggih di banyak sektor yang tiada bandingannya di dunia, termasuk sistem senjata hipersonik dan drone bawah laut, akan membuat armada militer unggul serta meningkatkan kemampuan tempur," kata Putin.
Kementerian Pertahanan, sebagaimana dikutip kantor berita Rusia, menyampaikan uji coba Belgorod, kapal selam pertama yang mampu mengangkut Poseidon, masih berlangsung. Pengujian senjata itu mendekati tahap akhir.
"Proses uji coba diselesaikan dengan sukses demi menciptakan sistem senjata yang modern untuk Angkatan Laut," kata pihak kementerian.
baca juga: AS Tingkatkan Pengintaian Udara di Pesisir Tiongkok
Putin pada tahun lalu mengancam akan mengerahkan rudal hipersonik pada kapal dan kapal selam yang dapat mengintai luar wilayah perairan Amerika Serikat, apabila AS memindahkan rudal nuklir jarak menengahnya di Eropa. Sejauh ini, AS belum menempatkan misil semacam itu di Eropa, tetapi, Rusia mengkhawatirkan kemungkinan tersebut. (OL-3)
IRAN menganggap senjata nuklir tidak manusiawi dan dilarang secara agama. Memiliki senjata nuklir dapat menempatkan Teheran dalam posisi yang lebih rapuh.
PARA pemimpin negara-negara anggota G7 menyerukan agar ketegangan di Timur Tengah segera diredakan. G7 menyatakan sikap bahwa Iran tidak boleh memiliki senjata nuklir.
INDIA dan Pakistan kembali terlibat dalam saling tuduh, kali ini terkait pengelolaan senjata nuklir. Ketegangan ini terjadi hanya beberapa hari setelah gencatan senjata
Militer India mengatakan serangan itu hanya menargetkan teroris dan kamp pelatihan teroris dua kelompok militan, namun Pakistan membantah hal itu.
Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif mengutuk serangan India, yang terjadi pada Rabu (7/5) dini hari waktu setempat, dan berjanji bahwa Pakistan akan merespons dengan tegas.
Superkomputer tercepat di dunia, "El Capitan", resmi diluncurkan di Lawrence Livermore National Laboratory (LLNL), California, dengan biaya pembangunan US$600 juta.
Uni Eropa resmi mengesahkan salah satu paket sanksi paling keras terhadap Rusia.
PEMERINTAH Rusia kembali menegaskan sikap tegasnya terkait kebijakan pertahanan nasional, khususnya soal doktrin nuklir.
Rusia luncurkan lebih dari 400 drone dan satu rudal jarak jauh ke empat wilayah di Ukraina.
Citra setelit menangkap gambar Gunung Berapi Klyuchevskoy di Rusia yang memuntahkan gumpalan asap sepanjang 1.600 kilometer ke atmosfer bumi.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump meningkatkan tekanannya terhadap Rusia dengan mengancam akan memberlakukan tarif tinggi dan membuka jalur baru pengiriman senjata ke Ukraina.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberikan tenggat waktu kepada Rusia untuk mengakhiri konflik di Ukraina dalam waktu 50 hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved