Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Cile Pecat Menteri Kesehatan saat Covid-19 Melonjak

Haufan Hasyim Salengke
14/6/2020 09:45
Cile Pecat Menteri Kesehatan saat Covid-19 Melonjak
Presiden Cile Sebastian Pinera (kanan), Sabtu (13/6), memecat Menteri Kesehatan Jaime Manalich (kiri).(AFP/MARCELO SEGURA )

PRESIDEN Cile Sebastian Pinera, Sabtu (13/6), memecat Menteri Kesehatan Jaime Manalich di tengah kontroversi angka kematian akibat wabah virus korona baru (covid-19).

Pinera mengatakan Manalich mengerahkan segala upaya dalam melaksanakan ‘tugasnya yang sulit dan mulia’ untuk melindungi kesehatan warga Cile. Presiden menggantinya dengan Oscar Enrique Paris, seorang dokter akademik dan medis.

Perombakan mendadak terjadi ketika Cile menghadapi bulan tersulitnya dalam krisis covid-19, dengan peningkatan kasus aktif dan angka kematian.

Negara ini sekarang memiliki jumlah kasus terkonfirmasi per juta orang tertinggi di Amerika Latin, melaporkan 167.355 kasus pada Sabtu dan 3.101 kematian.

Manalich, seorang spesialis ginjal yang pernah mengelola salah satu rumah sakit top Cile, telah memenangi pujian atas kampanye agresif agar rumah sakit tetap dilengkapi dengan ventilator dan peralatan pelindung dan memimpin konferensi pers harian yang terperinci.

Tetapi sering ada laporan silang pendapat atau percekcokan di antara pejabat Kementerian Kesehatan, dan Manalich telah dikritik oleh politisi oposisi, wali kota, pakar medis dan kelompok sosial karena menolak untuk merilis data penularan yang lebih rinci atau menerapkan lockdown lebih cepat.

Baca juga: Jumlah Kematian Covid-19 di Brazil Tertinggi Kedua

Pada Sabtu, sebuah situs web investigasi Cile, Ciper, melaporkan Kementerian Kesehatan melapor ke Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebanyak 5.000 kematian di negara itu terkait dengan covid-19.

Departemen statistik Kementerian Kesehatan melaporkan angka-angka ke WHO orang-orang yang telah meninggal setelah tes positif covid-19 tetapi juga kematian yang diduga terkait dengan covid-19, penyakit pernapasan yang disebabkan oleh virus korona baru.

Menkes baru, Enrique Paris, adalah mantan kepala Sekolah Tinggi Dokter Cile (Colmed) dan seorang diakon universitas.

José Miguel Bernucci, sekretaris nasional Colmed, menyambut baik penunjukan itu, dengan mengatakan ia mengharapkan pendekatan yang lebih konsensual dan perubahan strategi untuk bersama-sama menghadapi pandemi." (France 24/A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya