Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Masyarakat India Sembah Virus Korona, Dianggap Sebagai Dewi Baru

Haufan Hasyim Salengke
11/6/2020 13:52
Masyarakat India Sembah Virus Korona, Dianggap Sebagai Dewi Baru
Ilustrasi(Dibyangshu SARKAR / AFP)

VIRUS korona disembah sebagai dewi di beberapa bagian India. Media setempat melaporkan orang-orang yang percaya memberikan persembahan kepada dewa baru yang diseubut ‘Corona Mai’.

Para perempuan di beberapa desa di Uttar Pradesh mulai menyembah ‘Corona Mai’, lapor kantor berita India IANS, Senin lalu, seperti dilansir Al Arabiya, Rabu (10/6).

“Para perempuan itu menggali lubang besar di sebuah ladang dan mengisinya dengan air lalu menawarkan sembilan cengkeh dan sembilan laddo, manisan India, kepada dewa mereka,” kata IANS.

Desa-desa itu termasuk Tumkuhiraj, Kasia, Hata, Captanganj, dan Khadda tehsil di Distrik Kushinagar, menurut laporan tersebut.

Perempuan-perempuan lain sejak pemujaan itu turut bergabung dalam kegiatan itu dan mulai berdoa ke Corona Mai supay menyelamatkan hidup mereka, kantor berita itu menambahkan.

Saluran berita India CNN-News18 mencatat sejumlah besar perempuan di lokasi lain juga berkumpul Jumat lalu untuk menyembah dewi virus korona.

Para perempuan juga meletakkan persembahan dan menyanyikan lagu untuk menenangkan sang dewi.

“Kami berlindung dengan dewi virus korona. Dia akan menjadi dengan doa kami. Para dokter gagal merawat pasien dan para ilmuwan juga gagal mengembangkan vaksin untuk menyembuhkan virus korona. Kami menyembah dewi virus korona sehingga anggota keluarga kami akan tetap aman darinya,” kata Naina Devi, seorang penyembah yang bergabung dengan salah satu kelompok, kepada News18.

Namun, tidak semua senang dengan kegiatan penyembahan sang dewi baru.

“Pihak berwenang harus menghentikan kegiatan seperti itu yang mempromosikan takhayul. Semua orang tahu belum ada obat untuk korona dan kegiatan semacam ini harus dihentikan,” Radhey Lal, seorang guru sekolah di Kasia, mengatakan kepada IANS.

Penyembahan ini dilakukan setelah penyebaran virus korona baru berbulan-bulan di seluruh dunia, dengan infeksi virus korona melebihi 7,23 juta.

India memiliki 275.413 kasus infeksi covid-19, dengan 7.719 kematian. Hampir 135.000 telah pulih sejauh ini, menurut penghitungan Johns Hopkins. (Al Arabiya/OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya