Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
NELAYAN Indonesia terakhir yang diculik di perairan Lahad Datu tahun lalu dan ditahan oleh Abu Sayyaf (ASG) telah diselamatkan militer Filipina di Sulu, Filipina Selatan, Rabu (15/1).
Muhammed Farhan, 27, diselamatkan pada pukul 18:45 waktu setempat di Barangay (Desa) Bato-Bato, Indanan. Hal itu dikatakan juru bicara Komando Mindanao Barat (Westmincom) militer Filipina, Mayor Arvin Encinas.
"Operasi tempur dan intelijen intensif yang diluncurkan oleh militer menyebabkan penyelamatan tersebut," kata Encinas kepada Daily Express.
"Pasukan di darat menerima informasi dari penduduk setempat tentang keberadaan Farhan yang menyebabkan penyelamatan."
Baca juga: Sandera WNI di Filipina Selatan Berhasil Dibebaskan
Farhan kemudian dibawa ke Rumah Sakit Kuta Heneral Teodulfo Bautista Station di Jolo, Sulu, untuk pemeriksaan medis sebelum ia diterbangkan ke Rumah Sakit Umum Camp Navarro di Kota Zamboanga untuk perawatan medis lebih lanjut dan pembekalan kustodian.
"Kami sangat senang dengan prestasi luar biasa dari Satuan Tugas Gabungan Sulu kami," kata komandan Westmincom Letjen Cirilito Sobejana dalam pembaruan.
Adapun Kementerian Luar Negeri RI, Kamis (16/1), mengatakan Farhan telah menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Westmincom, Zamboanga, dan dinyatakan sehat.
Selanjutnya Farhan akan diserahterimakan dari otoritas Filipina kepada KBRI Manila dan dipulangkan ke Indonesia.
Farhan merupakan salah satu dari 3 WNI yang diculik di perairan Tambisan, Lahad Datu, Malaysia pada 23 September 2019. Dua sandera atas nama Maharudin dan Samiun telah dibebaskan pada 22 Desember 2019 dan diserahkan langsung oleh Menlu RI kepada keluarga pada 26 Desember 2019.
Dengan bebasnya Farhan maka saat ini seluruh WNI yang disandera ASG telah berhasil dibebaskan.
Pemerintah Indonesia menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang baik dari pemerintah Filipina, termasuk Divisi 11 Angkatan Bersenjata Filipina (AFP) di Sulu, dalam upaya pembebasan para sandera WNI. (Daily Express/OL-2)
RENCANA pemerintah Indonesia untuk mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) dari Iran dan Israel menghadapi sejumlah tantangan di lapangan.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) dan Kedutaan Besar RI (KBRI) di Phnom Penh telah memulangkan jenazah seorang warga negara Indonesia (WNI) berinisial MF dari Kamboja pada Rabu (18/6).
Pemerintah Indonesia menetapkan status Siaga I bagi wilayah Iran dan bersiap mengevakuasi WNI yang bersedia.
Ratusan WNI tersebut merupakan peserta program magang pendidikan yang berada di Kota Arafat, wilayah selatan Israel.
Ancaman serangan terhadap instalasi nuklir di Iran ini juga tentunya mengancam keselamatan penduduk sipil termasuk WNI.
Proses pemulangan difasilitasi oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Amman, Yordania.
PLATFORM investasi asal Indonesia menjadi fintech pertama dalam program StratBox di bawah naungan PhiliFINNO dari Securities and Exchange Commission (SEC) Filipina.
Bek tangguh asal Filipina, Amani Aguinaldo, menjadi salah satu sosok kunci di balik kemenangan bersejarah ASEAN All-Stars atas raksasa Inggris, Manchester United.
Tujuannya guna mengevaluasi kinerja setiap departemen dan menentukan siapa yang akan lanjut menjabat sejalan dengan prioritas pemerintahannya.
Rodrigo Duterte ditangkap di Manila pada 11 Maret 2025 berdasarkan surat perintah dari Mahkamah Pidana Internasional (ICC) dan langsung diterbangkan ke Den Haag, Belanda pada hari yang sama.
Filipina merupakan negara dengan kekayaan kuliner hasil perpaduan berbagai budaya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved