Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
TURKI memulai serangan ke wilayah Suriah, Rabu (9/10) malam waktu setempat. Dikabarkan 15 orang tewas dalam serangan ini.
Laporan mengatakan setidaknya delapan dari 15 yang tewas di wilayah yang dikuasai Kurdi di wilayah timur laut Suriah adalah warga sipil.
Kantor berita AFP melaporkan bahwa organisasi Syrian Observatory for Human Rights (SOHR) telah mengatakan setidaknya dua korban sipil tewas dalam serangan artileri di kota Qamishli.
“Serangan dari pihak Turki mencakup sejumlah kecil serangan udara dan sebagian besar tembakan artileri,” laporan AFP, Kamis, 10 Oktober 2019.
“Adapun serangan militer ini dilakukan dari sebagian besar perbatasannya dengan wilayah-wilayah Suriah yang dikuasai Kurdi,” imbuh laporan tersebut.
Baca juga: Turki Mulai Hantam Kurdi di Suriah
Mengutip SOHR, AFP mengatakan lebih dari 40 orang telah terluka dalam pengeboman sejauh ini.
Sementara ribuan orang telah meninggalkan Kota Ras Al Ain di Suriah menuju Provinsi Hasaka, yang dikuasai Pasukan Demokratik Suriah (SDF) yang dipimpin Kurdi.
Pada sisi Turki, dari perbatasan tampak ledakan menghantam kota Tel Abyad di Suriah. Setelah gelap, suar roket merah dapat terlihat ditembakkan melintasi perbatasan ke Tel Abyad, dan api membakar di dekat kota.
Seorang saksi yang dihubungi melalui telepon mengatakan warga sipil melarikan diri secara massal.
Menurut laporan jurnalis CNN Turk, ledakan juga mengguncang Ras al Ain, tepat di seberang perbatasan dari kota Turki Ceylanpinar. Suara pesawat tempur dapat terdengar di atas dan asap tampak dari bangunan di Ras al Ain. (Medcom/OL-2)
Peran penting Turki dalam menjaga stabilitas kawasan, khususnya dalam menanggapi agresi Rusia di Ukraina dan upaya mencapai gencatan senjata.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyatakan kesiapan untuk melanjutkan putaran ketiga pembicaraan damai dengan Ukraina. Kemungkinan pertemuan digelar di Istanbul, Turki.
PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan mengapresiasi kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Iran yang dicapai melalui upaya Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Senator Parlemen Turki, Av Serkan Bayram bersama delegasi berkunjung ke Kalimantan Tengah, Sabtu (14/6).
ISRAEL adalah ancaman terbesar bagi stabilitas dan keamanan kawasan. Ini ditegaskan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam panggilan telepon dengan Mohammed bin Salman.
DUTA Besar Turki untuk Indonesia Talip Kucukcan dan Anggota Parlemen Majelis Agung Turki Serkan Bayram menyambangi NasDem Tower, DPP Partai NasDem, Jakarta, pada Jumat, (13/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved