Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis informasi prakiraan cuaca untuk Sabtu, 5 Juli 2025.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, serta hujan disertai petir.
Sirkulasi siklonik terpantau di Samudra Hindia Barat Daya Bengkulu yang membentuk daerah konvergensi, memanjang dari Samudra Hindia Barat Daya Lampung. Daerah pertemuan angin atau konfluensi di Samudra Hindia Barat Bengkulu hingga Barat Laut Lampung.
Daerah konvergensi lain terpantau memanjang di Laut Jawa bagian tengah dari Jawa Timur hingga Jawa Tengah, dari Kalimantan Timur hingga Selat Makassar, dari Laut Banda hingga Sulawesi Tengah, di Laut Flores, dari Laut Banda hingga Laut Seram dan dari Papua Selatan hingga Laut Arafuru.
Serta daerah konfluensi di Samudra Hindia Barat Daya Sumatera Barat, di Laut Natuna Utara, di Laut Cina Selatan, di Pulau Halmahera, di Laut Sulawesi, di Samudra Pasifik Timur Filipina dan di Samudra Pasifik Utara Papua Barat Daya hingga Papua.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah bibit siklon tropis, atau sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi tersebut.
Kombinasi dinamika atmosfer tersebut menyebabkan potensi hujan sedang hingga lebat yang perlu diwaspadai, perlu ditingkatkan pula kesiapsiagaan potensi hujan lebat hingga sangat lebat meliputi wilayah Sumatera Utara dan Papua.
Peningkatan kecepatan angin permukaan hingga mencapai lebih dari 25 not terpantau di Laut Andaman, Laut Cina Selatan, Teluk Karpentaria, Laut Arafuru, dan Perairan Selatan Papua Selatan, yang mampu meningkatkan ketinggian gelombang di wilayah perairan tersebut.
Prakiraan cuaca ini merupakan gambaran umum kondisi cuaca di wilayah masing-masing. Untuk mendapatkan informasi cuaca yang lebih spesifik dan terkini setiap 3 jam, masyarakat dapat mengakses aplikasi Info BMKG yang tersedia di Play Store dan App Store, atau website resmi BMKG di www.bmkg.go.id dan media sosial @infobmkg.
Sumber: YouTube BMKG
Minggu 17 Agustus 2025 pukul 05.38.52 WIB wilayah Poso dan sekitarnya, Sulawesi Tengah diguncang gempa tektonik.
Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia membawa pesan penting bahwa persatuan menjadi kunci dalam menjaga kedaulatan dan mewujudkan kemajuan bangsa.
Gempa bumi bermagnitudo 6,0 mengguncang Kabupaten Poso pada Minggu (17/8) pukul 05.38 WIB, tepat saat masyarakat tengah bersiap memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-80
Di Pulau Jawa, cuaca diprakirakan udara kabur di Kota Surabaya, kemudian berawan tebal di wilayah Jakarta, Serang, Bandung, dan Yogyakarta saat peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk periode Minggu, 17 Agustus 2025, bertepatan dengan peringatan HUT ke-80 RI.
BMKG membuat sistem peringatan dini tsunami Indonesia (InaTEWS) yang resmi beroperasi sejak 11 November 2008.
BMKG memprakirakan hujan lebat hingga sangat lebat akan melanda beberapa wilayah Indonesia pada Sabtu, 16 Agustus 2025.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
BMKG Kepulauan Riau mengeluarkan peringatan dini cuaca untuk wilayah Kepri pada Sabtu (9/8). Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat
Bibit siklon tropis 90S diprakirakan masih berada di Samudra Hindia Barat Daya Bengkulu dengan kecepatan angin maksimum 25-30 knot.
Hujan diperkirakan mulai 29 Juli sampai 4 Agustus 2025, disebabkan melemahnya Monsoon Timur dan pertemuan massa udara panas dan dingin di selatan Australia.
Rentetan hujan deras terbaru telah menewaskan 30 orang di Beijing hingga Senin tengah malam dan memaksa 80 ribu lebih jiwa direlokasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved