Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
KETIKA membahas tentang kesehatan anak, perhatian umum terkadang lebih fokus pada gizi dan perkembangan fisik.
Namun, ada fakta menarik bahwa saluran pencernaan memainkan peran penting yang jauh lebih luas dari sekadar tugas pencernaan, dan sering disebut sebagai "otak kedua" anak.
Kondisi saluran pencernaan tidak hanya berdampak pada sistem imun, tetapi juga sangat berhubungan dengan produksi hormon kebahagiaan yang memengaruhi mood dan perkembangan mental anak.
Melia Yunita, seorang dokter spesialis anak, menjelaskan betapa pentingnya peran saluran pencernaan ini.
"Di dalam saluran pencernaan, terdapat sekitar 70 persen sistem imun, dan ada satu hal lagi yang tidak kalah penting, yaitu tempat ini juga berfungsi sebagai penghasil hormon. Kami sebut itu hormon bahagia. Ada serotonin dan dopamin yang diproduksi di sana," ujarnya di Cipete, Kamis (19/6).
Ini menunjukkan bahwa jika saluran pencernaan dalam kondisi buruk, maka produksi hormon kebahagiaan akan terganggu, yang pada gilirannya dapat menyebabkan anak menjadi mudah tersinggung, emosinya tidak stabil, dan tentu saja, penyerapan gizi pun menjadi tidak optimal.
Dampak negatifnya berlanjut di sini. Keterlambatan dalam penyerapan nutrisi akan langsung berpengaruh pada kemajuan kognitif anak. Nutrisi seperti DHA, yang merupakan komponen utama pada sel otak, tidak akan berfungsi secara maksimal tanpa saluran pencernaan yang sehat.
"Semua jenis macro dan micro nutrient itu tidak akan berarti. Berapa pun banyaknya, nutrisi itu tidak akan diserap dengan baik dan jadi tidak bermanfaat jika saluran pencernaan tidak sehat," tegas Melia.
Oleh karena itu, menjaga saluran pencernaan bagi kesehatan, termasuk dengan membatasi konsumsi gula yang berlebihan, menjadi sangat krusial saat ini.
Pada akhirnya, kesehatan saluran pencernaan merupakan dasar bagi perkembangan anak secara menyeluruh dari sistem imun, penyerapan nutrisi, hingga ketahanan emosi dan kemampuan kognitif.
Dengan memahami pentingnya "otak kedua" ini dan menerapkan metode pengasuhan yang cermat, orang tua dapat membantu anak-anak mencapai masa depan yang lebih sehat dan bahagia.
Dalam uji coba terkontrol secara acak yang dilakukan pada tahun 2020, sebanyak 100 orang dengan diabetes tipe 2 diminta untuk mengonsumsi tiga buah kurma setiap hari selama 16 minggu.
Dokter Spesialis Anak mengingatkan bahaya DBD atau dengue pada anak-anak, gejalanya bisa mirip flu demam tinggi mendadak, nyeri kepala, mual, muntah. Dengue berbahaya kalau tidak ditangani
CIPUTRA Hospital Surabaya menggelar kegiatan Kids Activity di Ciputra Hospital Surabaya yang merupakan rangkaian peringatan Hari Anak Nasional.
Gritte Agatha menekankan pentingnya membangun rutinitas yang mendukung tumbuh kembang anak, terutama dari sisi nutrisi, meski dirinya tidak selalu bisa berada di rumah.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
DALAM rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2025, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) turut menyuarakan komitmen bersama untuk pemerataan akses kesehatan pada anak.
Kesehatan anak adalah fondasi bagi masa depan yang cerah. Sayangnya, masih banyak orang tua yang beranggapan bahwa selama anak tampak sehat, pemeriksaan rutin tidaklah perlu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved