Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KEMENTERIAN Sosial (Kemensos) melakukan sinergi dengan Kementerian UMKM untuk membangun kerja sama dalam memberdayakan masyarakat dalam upaya pengentasan kemiskinan. Adapun selama ini Kemensos memberdayakan masyarakat dari desil 1 sampai desil 4 atau masyarakat miskin dan miskin ekstrem untuk naik kelas.
Nantinya setelah masyarakat miskin dan miskin ekstrem tersebut naik kelas, Kementerian UMKM akan memberdayakan masyarakat melalui program kewirausahaan.
“Kami Kementerian UMKM merespons ide besar ataupun konsep besar sinkronisasi dan sinergi antar kementerian di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, di mana kita akan mulai membagi klasifikasi dan graduasi,” ungkap Menteri UMKM Maman Abdurrahman di Kantor Kementerian UMKM, Jakarta, Kamis (20/3).
Lebih lanjut, Menteri Maman menambahkan bahwa pemerintah saat ini sedang mengupayakan semangat kolaborasi dan mengesampingkan ego sektoral.
Secara konkret, pemberdayaan masyarakat yang akan dilakukan oleh Kementerian UMKM adalah dengan memberikan pendampingan dalam menjalankan wirausaha baik dari sisi pembiayaan dan juga akses pasar.
“Kementerian UMKM dan Kementerian Sosial sudah bersepakat membangun graduasi. Jadi desil 1 itu masyarakat yang masuk dalam kategori miskin ekstrem ditangani oleh Mensos sampai ke desil 4. Nanti desil 4 itu akan ditangani oleh Kementerian UMKM, Kementerian Koperasi, Kementerian BP2MI dalam konteks pemberdayaan masyarakat. Baru setelah itu naik lagi ke atas di atas desil 7,” kata Menteri Maman.
Di lain pihak, Menteri Sosial Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) menekankan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk pengejawantahan dari perintah Presiden Prabowo Subianto melalui satu kerja terarah, terpadu dan berkelanjutan, utamanya untuk pengentasan kemiskinan dan mendorong usaha produktif.
“Nantinya tiap tahun ada keluarga dari desil 1 hingga desil 4 naik kelas. Dengan begitu penurunan kemiskinan akan jauh signifikan dan terukur. Desil 1 dan desil 2 itu paling bawah dan perlu perlindungan sosial dan kita berikan program bansos dan kita profil mereka, mana saja kelompok yang siap mandiri lewat usaha yang sudah digeluti atau punya keinginan bekerja di tempat lain. Kalau mau berusaha bisa diberi bantuan modal dalam program pemberdayaan,” ujar Gus Ipul.
Gus Ipul mencontohkan, dalam Program Keluarga Harapan (PKH) Kemensos, terdapat 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dan 60% di antaranya merupakan usia produktif yang dapat diberdayakan untuk naik kelas. (H-2)
Sekolah Rakyat bukan merupakan program Kemensos, melainkan langsung dari Presiden Prabowo, yang tahun ini diharapkan 100 SR bisa memulai operasional.
Di hadapan para siswa, Gus Ipul sekolah gratis berasrama ini untuk menjangkau anak-anak dari keluarga kurang mampu yang belum terjangkau pendidikan karena keterbatasan biaya.
"Kekuasaan itu kan alat. Alat untuk memperjuangkan saudara-saudara kita yang tertindas, alat untuk memperjuangkan saudara-saudara kita yang masih miskin."
Banyak anak yang sudah putus sekolah ternyata enggan kembali bersekolah, bahkan sebagian sudah melewati usia sekolah dasar.
Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa belum semua peralatan Sekolah Rakyat berada di masing-masing lokasi karena terkendala pengiriman dan lain sebagainya.
Sebelum memulai MPLS, para siswa akan menjalani Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang meliputi pengecekan tekanan darah, mata, telinga, dan berbagai tes kesehatan lain.
MENTERI Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman meluncurkan Program RISE To IPO sebagai solusi pembiayaan alternatif bagi usaha menengah.
“Saat ini ada lebih dari 57 juta UMKM di Indonesia yang menyumbang 61,8% pada PDB (produk domestik bruto) dan menyerap hingga 97% tenaga kerja nasional."
Kementerian UMKM RI bersama Shopee memberikan penghargaan kepada para jurnalis atas karya terbaik mereka dalam program Apresiasi Jurnalistik Shopee UMKM Paten.
Digitalisasi menjadi kunci peningkatan daya saing UMKM di era sekarang.
Kementerian UMKM tengah menyiapkan Rencana Strategis 2025–2029 yang fokus pada peningkatan rasio kewirausahaan dan proporsi usaha kecil-menengah.
Kementerian UMKM Republik Indonesia bekerja sama dengan Lazada Indonesia (Lazada) menyelenggarakan pelatihan bagi 150 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan di Banyumas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved