Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

6 Cara Deteksi Kanker dengan Medical Check-Up

Rany Siahaan
06/2/2025 07:00
6 Cara Deteksi Kanker dengan Medical Check-Up
Deteksi dini kanker dengan medical check-up(Dok. Freepik)

KANKER adalah penyakit serius yang dapat menyerang siapa saja tanpa memandang usia. Oleh karena itu, deteksi dini melalui medical check-up sangat penting untuk meningkatkan peluang kesembuhan. Semakin cepat kanker terdeteksi, semakin tinggi tingkat kelangsungan hidup pasien.

Medical check-up bertujuan untuk mengidentifikasi individu yang memiliki gejala kanker sehingga dapat segera menjalani pengobatan yang tepat. Berikut adalah beberapa prosedur dalam medical check-up untuk deteksi kanker:

Cara Deteksi Kanker dengan Medical Check-Up

1. Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan fisik dilakukan di ruang dokter dan mencakup wawancara medis terkait riwayat kesehatan pasien serta riwayat kesehatan keluarga. Hal ini penting mengingat beberapa jenis kanker dapat bersifat genetik.

2. Pemeriksaan Laboratorium

Pemeriksaan laboratorium meliputi:

3. Tes Pencitraan

Tes pencitraan dilakukan untuk mendapatkan gambaran bagian dalam tubuh guna mendeteksi sel-sel abnormal. Beberapa metode tes pencitraan meliputi:

4. Endoskopi

Endoskopi adalah prosedur pemeriksaan menggunakan selang berkamera untuk melihat bagian dalam tubuh. Jenis endoskopi yang sering digunakan untuk deteksi kanker antara lain:

  • Bronkoskopi (pemeriksaan paru-paru)

  • Kolonoskopi (pemeriksaan usus besar)

  • Sistoskopi (pemeriksaan kandung kemih)

  • Laparoskopi (pemeriksaan organ dalam perut)

  • Laringoskopi (pemeriksaan pita suara)

  • Torakoskopi (pemeriksaan rongga dada)

  • Gastroskopi (pemeriksaan lambung dan usus halus)

5. Pemeriksaan Genetik

Pemeriksaan genetik bertujuan untuk mendeteksi adanya mutasi gen yang dapat menyebabkan kanker. Dokter biasanya merekomendasikan tes ini jika terdapat riwayat kanker dalam keluarga.

6. Biopsi

Biopsi dilakukan dengan mengambil sampel jaringan abnormal untuk diperiksa lebih lanjut guna memastikan ada tidaknya sel kanker. Prosedur ini dapat dilakukan melalui pembedahan atau endoskopi.

Melakukan medical check-up secara rutin dapat membantu mendeteksi kanker lebih awal, sehingga peluang pengobatan yang berhasil menjadi lebih besar. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter guna menentukan jenis pemeriksaan yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda. (Halodoc/Mayapada Hospital/Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya