Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Spa Indonesia Terinspirasi dari Budaya Lokal

Alya Putri Abi
11/1/2025 14:18
Spa Indonesia Terinspirasi dari Budaya Lokal
Ketua III Organisasi Wellness dan Spa Indonesia (Aspi) Kusuma Ida Anjani dalam Press Conference Putusan MK terhadap Industri Spa.(MI/Alya Putri Abi)

SPA adalah singkatan dari Sanus Per Aquam dalam bahasa Latin, yang berarti sehat melalui air. Istilah ini merujuk pada penggunaan air, seperti terapi air, untuk meningkatkan kesehatan. 

Seiring waktu, istilah spa juga berkembang untuk mencakup berbagai layanan perawatan tubuh, relaksasi, dan kecantikan.

Ketua III Organisasi Wellness dan Spa Indonesia (Aspi), Kusuma Ida Anjani, menjelaskan bahwa spa di Indonesia mengadopsi dan terinspirasi dari berbagai budaya lokal, sebagai bentuk pelestarian budaya Indonesia.

“Spa di Indonesia mengadopsi dan terinspirasi dari berbagai budaya yang ada di Indonesia. Bisa kita katakan kalau di daerah Jawa, itu contohnya ada jamu, dan bahkan di Bali, kita menggunakan boreh. Ini adalah salah satu bentuk pelestarian budaya di Indonesia,” ungkapnya dalam Press Conference Putusan MK terhadap Industri Spa, di Hotel Ibis, Jl Raden Saleh, Jakarta, Jumat (10/1)

Selain itu, menurut Anjani, dengan adanya keputusan MK pada perkara Nomor 19/PUU-XXII/2024 yang mengakui spa sebagai layanan kesehatan, memberikan dampak yang positif. Salah satunya dapat mendorong pertumbuhan industri.

“Beberapa dampak positif yang sebenarnya dihadirkan atas keputusan ini. Yang pertama, keputusan ini dapat meningkatkan pertumbuhan di industri spa yang kemudian dapat memberikan dampak positif terhadap kesehatan masyarakat,” lanjutnya.

Dampak lainnya adalah memberikan kesempatanl dan dukungan untuk pemberdayaan perempuan di Indonesia. Sehingga dapat mendukung peningkatan ekonomi perempuan di tanah air.

“Dan kemudian yang tidak pernah tertinggal adalah pemberdayaan perempuan. Jadi perlu kita ketahui bahwa data yang kami dapatkan dari Pak Didi, yang merupakan Ketua ASPI, menunjukkan bahwa mayoritas terapis spa ini juga adalah perempuan. Dari sini, juga merupakan salah satu kesempatan dan dukungan untuk pemberdayaan perempuan di Indonesia, sehingga kita bisa mendukung kemajuan ekonomi perempuan di Indonesia,” pungkasnya. (Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya