Virus HMPV Dikhawatirkan akan Bebani Fasilitas Pelayanan Kesehatan Negara

Despian Nurhidayat
09/1/2025 09:46
Virus HMPV Dikhawatirkan akan Bebani Fasilitas Pelayanan Kesehatan Negara
ilustrasi(freepik)

DIREKTUR Pasca Sarjana Universitas YARSI sekaligus Ketua Majelis Kehormatan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Prof Tjandra Yoga Aditama mengatakan beberapa patogen termasuk human metapneumovirus (HMPV) mungkin dapat membebani fasilitas pelayanan kesehatan di negara yang terkena. 

Hal itu disampaikan Tjandra setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengeluarkan pernyataan mengenai Disease Outbreak News (DONs) bertajuk Trends of acute respiratory infection, including human metapneumovirus, in the Northern Hemisphere.  Disebutkan bahwa di banyak negara di belahan bumi utara telah terjadi peningkatan kasus infeksi pernapasan akut (acute respiratory infections), yang disebabkan oleh influenza musiman (seasonal influenza), penyakit akibat respiratory syncytial virus (RSV) dan virus lain seperti human metapneumovirus (hMPV) dan juga mycoplasma pneumoniae.

“WHO menyebutkan bahwa peningkatan kali ini di beragai negara memang di atas batas dasar (above baseline levels) dan ini merupakan kecenderungan berkala yang berulang di awal/akhir tahun di negara empat musim (seasonal trends), dan disebut is not unusual. Hanya memang disebutkan bahwa sirkulasi bersama (co-circulation) beberapa patogen (tentu termasuk HMPV) memang mungkin saja dapat membebani fasilitas pelayanan kesehatan di negara yang terkena,” ungkapnya, Kamis (9/1). 

Menurut Tjandra, WHO telah menganjurkan agar negara-negara terus menjaga kegiatan surveilans dengan terintegrasi baik. Hal ini tentu diharapkan juga terus berjalan di Indonesia. 

“Akan baik tentunya kalau kita anggota masyarakat mendapat informasi berkala tentang patogen (virus atau bakteri atau yang lain) ada yang di satu waktu yang sedang bersirkulasi di negara kita, yang datanya selalu di up-date dari waktu ke waktu. Informasi yang terbuka ini tentu akan meningkatkan peran serta masyarakat dalam menjaga kesehatan dirinya, termasuk untuk antisipasi berbagai jenis infeksi saluran pernapasan ini,” tandasnya. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti
Berita Lainnya