Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Baznas Dorong Profesionalisme Amil Lewat Fundraising Development Program

 Gana Buana
27/12/2024 17:28
Baznas Dorong Profesionalisme Amil Lewat Fundraising Development Program
Profesionalisme Amil Lewat Fundraising Development Program(Dok. Baznas)

BADAN Amil Zakat Nasional (Baznas) Republik Indonesia menggelar Fundraising Development Program (FDP)sebagai langkah strategis memperkuat institusi zakat dan meningkatkan profesionalisme amil di seluruh Indonesia.

Program ini dilaksanakan secara hybrid dan berlangsung di Baznas Institute, Jakarta, Jumat (27/12).

FDP merupakan program pendidikan dan pelatihan yang dirancang khusus untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kompetensi para fundraiser di lingkungan Baznas, baik di tingkat pusat maupun daerah.

Acara ini dihadiri oleh Ketua Baznas RI Noor Achmad, bersama sejumlah pimpinan BAZNAS lainnya, termasuk Pimpinan Bidang Koordinasi Nasional Acmad Sudrajat, Deputi Bidang Pengumpulan Arifin Purwakananta, Direktur Pengumpulan Faisal Qosim, dan Kepala Pusdiklat Baznas RI Sarniti.

Dalam sambutannya, Ketua Baznas RI Noor Achmad, MA., menekankan pentingnya peran amil dalam pengelolaan zakat yang profesional, transparan, dan amanah.

"Acara ini menjadi bagian penting dalam rangka penguatan para amil Baznas ke depan," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa pengelolaan zakat di Indonesia menghadapi tantangan yang membutuhkan tidak hanya kecerdasan intelektual tetapi juga keterampilan yang memadai.

Menurut Kiai Noor, FDP dirancang untuk membekali peserta dengan pengetahuan tentang strategi pengumpulan dan pengelolaan zakat yang efektif.

"Kita berharap ke depan bukan hanya meningkatkan jumlah donasi, tetapi juga memperkuat kelembagaan dan jaringan," ungkapnya.

Ia juga berpesan agar peserta mengikuti program ini dengan sungguh-sungguh demi terwujudnya pengelolaan zakat yang amanah dan memberikan manfaat optimal bagi kesejahteraan umat.

Senada dengan itu, Pimpinan Baznas RI Bidang Koordinasi Nasional Acmad Sudrajat menyebut program ini sebagai langkah penting dalam memperkuat penggalangan dana zakat di Indonesia.

"Tugas para peserta dalam program ini adalah tugas mulia. Tanpa penguatan fundraising, pemberdayaan zakat akan menjadi lemah," tegasnya.

Ia berharap peserta dapat menjalankan amanah ini dengan komitmen tinggi sesuai visi Baznas sebagai lembaga utama dalam menyejahterakan umat.

FDP yang berlangsung selama tiga bulan, dari Desember 2024 hingga Februari 2025, diikuti oleh para amilin dan amilat dari Baznas Pusat serta Baznas Provinsi/Kabupaten/Kota. Materi yang diberikan mencakup arah kebijakan pengelolaan zakat nasional, dasar-dasar fundraising ZIS (zakat, infak, sedekah), komunikasi fundraising, manajemen strategis dalam fundraising, hingga fundraising digital.

Program ini diharapkan tidak hanya mampu meningkatkan kapasitas para peserta tetapi juga melahirkan kader-kader unggul di bidang fundraising zakat.

Dengan demikian, Baznas optimistis dapat mendorong pertumbuhan penggalangan dana zakat di tingkat nasional demi menyejahterakan umat secara berkelanjutan. (RO/Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya