Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Waspada, Rumah Anda Bisa Jadi Sumber Polusi

Nur Amalina
12/12/2024 04:35
Waspada, Rumah Anda Bisa Jadi Sumber Polusi
Ilustrasi(Freepik)

SERING kali kita menganggap rumah sebagai tempat yang aman untuk menghirup udara segar. Namun, tahukah Anda bahwa rumah ternyata bisa menjadi sumber polusi yang dapat mengganggu kesehatan? Lantas, mengapa rumah bisa menjadi sarang polusi? Apa saja penyebabnya? Mari kita simak penjelasan berikut ini.

Apa yang Anda Bayangkan Tentang Polusi?

Apakah Anda membayangkan asap kendaraan di jalanan? Debu yang beterbangan? Atau angin di luar ruangan? Polusi adalah pencemaran lingkungan yang terjadi ketika zat berbahaya atau merusak (polutan) masuk ke dalam lingkungan. 

Polusi dapat berupa:

  • Zat pencemar yang berupa padatan, cairan, atau gas
  • Energi, seperti panas, suara, cahaya, atau radioaktivitas
  • Polusi dapat terjadi akibat aktivitas manusia atau kegiatan alam.

Rumah yang sering dianggap sebagai tempat teraman untuk berlindung dari polusi, ternyata bisa memiliki tingkat polusi lima kali lebih tinggi dibandingkan dengan udara luar ruangan. Lalu, mengapa hal ini bisa terjadi?

Product Marketing Manager Residential Air Conditioner PT Panasonic Gobel Indonesia Millatina Urfani menjelaskan, “Udara di dalam ruangan itu sebenarnya lebih berpolusi. Bahkan, menurut European Ventilation Industry Association (EVIA), udara di dalam ruangan itu lima kali lebih berpolusi dibandingkan dengan udara di luar.”

Menurut dokter spesialis anak Stumpal Andreas, polusi udara di Indonesia sangatlah banyak. Kebanyakan orang berpikir bahwa udara luar ruangan adalah tempat yang aman, padahal rumah justru bisa menjadi sarang polusi. 

Mengapa demikian? Karena di dalam ruangan, baik di rumah maupun di kantor, terdapat lebih banyak benda yang bisa menjadi sumber polusi. 

Misalnya, di rumah ada kompor, dinding, furnitur, mainan anak, karpet, dan lainnya. Semua benda tersebut bisa menyimpan partikel atau zat yang dapat mengakibatkan masalah kesehatan seperti ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) atau alergi.

“Benda-benda tersebut dapat meningkatkan risiko allergen, yang dapat menyebabkan kondisi alergi kambuh kembali, bahkan membuat seseorang sering bolak-balik ke rumah sakit,” jelas Andreas.

Tanpa disadari, beberapa aktivitas sehari-hari bisa meningkatkan polusi udara di dalam ruangan. Salah satunya adalah saat Anda menggunakan kompor di dapur yang tertutup. 

Kurangnya sirkulasi udara di ruangan dapat menyebabkan asap dari hasil memasak menyebar dan menempel pada pakaian, yang kemudian menjadi polutan.

Selain itu, aktivitas mengecat rumah juga dapat berdampak buruk pada kesehatan. Ketika mengecat, partikel dan zat-zat yang dilepaskan ke udara bisa terhirup setiap hari. 

Ruangan yang tidak terventilasi dengan baik juga bisa menyebabkan kelembapan yang berlebih, yang berpotensi meningkatkan polusi udara.

Jadi, pastikan untuk selalu menjaga kebersihan rumah dan memastikan sirkulasi udara yang baik. Dengan demikian, Anda bisa merasakan kenyamanan dan menjaga kesehatan dalam rumah. (Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya