Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
MEMASUKI musim penghujan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengeluarkan imbauan kepada masyarakat dan pemerintah daerah untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD).
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Aji Muhawarman mengungkapkan, berdasarkan data Kemenkes, hingga minggu ke-30 tahun 2024, tercatat sebanyak 202.012 kasus DBD di Indonesia, dengan angka kematian mencapai 1.202 jiwa atau sekitar 0,60% dari total kasus yang dilaporkan di 481 kabupaten/kota di 36 provinsi. Kasus-kasus kematian tersebar di 255 kabupaten/kota di 32 provinsi, menunjukkan bahwa DBD masih menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat di musim hujan ini.
"Guna menekan angka penyebaran dan kematian akibat DBD, Kemenkes telah menerbitkan Surat Edaran No. HK.02.02/C/2717/2024 yang mengatur langkah-langkah antisipatif yang harus diambil, baik oleh pemerintah daerah maupun masyarakat luas," kata Aji saat dihubungi, Minggu (10/11).
Dalam imbauan tersebut, Kemenkes meminta masyarakat aktif melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui metode 3M Plus, yaitu menguras tempat penampungan air seperti bak mandi dan drum, menutup rapat tempat-tempat tersebut agar tidak menjadi lokasi berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti, serta mendaur ulang barang-barang bekas yang dapat menjadi sarang nyamuk.
"Upaya tambahan juga dianjurkan, seperti memperbaiki saluran air dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar," ucapnya.
Selain 3M Plus, Kemenkes juga menggalakkan Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik (G1R1J), di mana setiap rumah diharapkan menunjuk seorang juru pemantau jentik (jumantik) untuk mengawasi dan memberantas jentik nyamuk di lingkungan sekitar. Gerakan ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan peran serta masyarakat dalam mengurangi potensi penyebaran DBD secara aktif di tingkat rumah tangga.
Kemenkes juga menekankan pentingnya respons cepat dari fasilitas kesehatan dalam menangani kasus DBD. "Setiap kasus yang terdeteksi harus dilaporkan kepada dinas kesehatan setempat dalam waktu tiga jam agar dapat dilakukan penyelidikan epidemiologi dalam waktu 24 jam," jelas dia.
Langkah ini diharapkan mampu memutus rantai penularan secara cepat dan meminimalisir risiko kematian akibat keterlambatan penanganan.
Melalui upaya bersama antara masyarakat dan pemerintah, diharapkan angka kasus DBD dapat ditekan, dan risiko penyebaran di musim hujan ini dapat dikurangi secara signifikan. Kemenkes mengingatkan bahwa peran aktif seluruh lapisan masyarakat dalam melakukan upaya pencegahan sangat penting, demi menjaga kesehatan dan keselamatan di tengah musim penghujan yang rawan wabah DBD ini. (Z-9)
Sejumlah faktor turut memperparah penyebaran penyakit DBD yakni tingginya mobilitas penduduk, perubahan iklim, dan urbanisasi.
DOKTER spesialis penyakit dalam dr. Dirga Sakti Rambe menyebut terdapat penjelasan mengapa kasus demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia sulit sekali dihentikan.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) melaporkan hingga 2 Juni 2025 terdapat 277 kasus kematian akibat DBD dari 63.014 kasus incidence rate dari berbagai daerah.
Hari Kesadaran Kekerasan terhadap Lansia Sedunia diperingati WEAAD pertama kali diperingati pada 15 Juni 2006 dan diakui oleh PBB.
Jika jus jambu sudah terbukti secara ilmiah menaikkan trombosit, terapi dengue sudah sejak lama akan menggunakan jus ini.
Bila anak tak menyukai jus buah, orang tua sebaiknya tidak memaksakan meminum jus buah tertentu misalnya jus jambu yang kadang dipercayai bagus untuk pasien dengue.
Dinas Kesehatan Kota Semarang, kecamatan hingga kelurahan serta seluruh warga dan relawan terus gencar melakukan pemberantasan jentik nyamuk setiap pekan.
Indonesia negara endemik dengue dengan kasus dengue tertinggi di Asia. Kematian yang diakibatkan DBD pada 2025 sebanyak 250 kasus yang terjadi di 123 kabupaten/kota di 24 provinsi.
KASUS demam berdarah dengue (DBD) 2025 di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menunjukkan tren penurunan dari periode yang sama tahun sebelumnya.
Upaya pengasapan (fogging) yang selama ini dilakukan belum cukup efektif dalam memberantas nyamuk secara menyeluruh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved