Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

5 Perangkat Lunak untuk Mendeteksi Plagiarisme

Gemma R Zaneta
06/11/2024 12:30
5 Perangkat Lunak untuk Mendeteksi Plagiarisme
Ilustrasi(freepik)

PADA era digital yang semakin berkembang, memastikan keaslian karya tulis menjadi semakin penting. Karena salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh para penulis dan lembaga lainnya adalah plagiarisme yaitu, tindakan menyalin atau mengambil karya orang lain tanpa izin. 

Untungnya, saat ini ada berbagai perangkat lunak yang dirancang untuk membantu mendeteksi dan mencegah plagiarisme.

Berikut 5 perangkat lunak yang dapat digunakan untuk mendeteksi plagiarisme:

1. Turnitin

Turnitin merupakan perangkat lunak antiplagiarisme yang digunakan untuk membantu mengidentifikasi plagiarisme dalam tulisan.

Perangkat lunak ini membandingkan teks yang dikirimkan dengan basis data yang sangat luas, yang mencakup miliaran halaman web, makalah, dan artikel ilmiah, untuk menghasilkan laporan kesamaan.

2. Copyleaks

Copyleaks adalah alat pendeteksi plagiarisme yang memanfaatkan teknologi AI untuk mengidentifikasi konten duplikat, parafrase, dan teks yang dibuat oleh AI.

Alat ini dipercaya oleh perusahaan dan institusi pendidikan karena kemampuannya untuk memindai dokumen lebih dari 100 bahasa serta memberikan laporan kemiripan yang terperinci. 

3. Orinality.ai

Perangkat lunak ini khusus dirancang untuk pembuat konten, penerbit, dan educator untuk memastikan keaslian karya tulis. Alat ini memiliki dua fungsi utama: deteksi plagiarisme dan deteksi konten AI.

4. Unicheck

Unicheck, yang sebelumnya dikenal sebagai Unplag, adalah alat pendeteksi plagiarisme berbasis cloud yang membantu menjaga tulisan dengan mengidentifikasi kemiripan dalam teks. 

Perangkat ini digunakan secara luas di institusi pendidikan, mendukung lebih dari 400 organisasi di seluruh dunia.

5. Quetext

Quetext adalah perangkat lunak pendeteksi plagiarisme online yang diluncurkan pada tahun 2012, perangkat ini dirancang untuk memastikan keaslian konten. 

Perangkat ini menggunakan teknologi Deep Search, yang menganalisis teks terhadap basis data yang luas, mengidentifikasi plagiarisme yang sama persis dan tulisan yang diparafrasekan.

Dengan menggunakan perangkat lunak seperti di atas, penulis dapat memastikan bahwa karya yang dihasilkan bebas dari plagiarisme dan menghormati hak cipta orang lain. 

Keberadaan perangkat ini membantu menciptakan lingkungan yang lebih transparan dan bertanggung jawab dalam dunia digital, serta mendukung profesionalisme di berbagai bidang. (P-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya