Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Budi Gunadi Sadikin Bakal jadi Menkes Lagi, IAKMI  : Banyak Pekerjaan Rumah 

Iqbal Al Machmudi
16/10/2024 13:16
Budi Gunadi Sadikin Bakal jadi Menkes Lagi, IAKMI  : Banyak Pekerjaan Rumah 
Menkes Budi Gunadi Sadikin.(Antara Foto)


BUDI Gunadi Sadikin disebut bakal kembali jadi menteri kesehatan (menkes) dalam kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Ikatan Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) menilai masih banyak pekerjaan rumah yang tidak diselesaikan menkes pada periode pertamanya.

Pengurus IAKMI dr Iqbal Mochtar menyebut  menkes menginisiasi kateterisasi jantung banyak tempat di Indonesia. Itu menurutnya mengeluarkan biaya yang sangat mahal. Padahal , ujar Iqbal, dokter ahli jantung yang akan melakukan tindakan belum tersedia di tempat tersebut. 

"Padahal alat kesehatan memiliki waktu degradasi. Jadi kalau kita beli sekarang ada waktunya mengalami penurunan fungsi. Dan itu membutuhkan perawatan/maintenance. Akhirnya alat itu tidak digunakan di berbagai tempat," kata Iqbal saat dihubungi, Rabu (16/10).

Selain itu, Iqbal menuturkan target sektor kesehatan mengenai profil kesehatan masyarakat. Apabila mengacu pada Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2019-2024, lebih setengahnya menurut Iqbal tidak tercapai seperti angka tuberkulosis (Tb)  di Indonesia yang masih tertinggi kedua di dunia, kasus malaria, HIV dan penyakit lainnya. 

"Pada tingkat Asia Tenggara saja kita itu berada urutan ketiga dan keempat paling bawah terkait angka kematian ibu, kematian bayi. Angka harapan hidup di Indonesia 10 tahun lebih mudah daripada angka harapan hidup di Singapura," ujar Iqbal.

Belum lagi, sambung dia, masalah maldistribusi tenaga kesehatan. Tenaga kesehatan atau dokter yang ada di Jakarta, ucapnya, 52 kali lipat lebih banyak rasionya daripada daerah lain.

"Ini hal-hal yang tidak tercapai karena itu kita butuh seorang menteri kesehatan yang memang berada pada sisi rakyat. Bekerja untuk kepentingan rakyat, bukan untuk kepentingan oligarki," ungkap Iqbal. (H-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti
Berita Lainnya