Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
KOLEKTOR bonsai asal Indonesia Jusin Clasic meraih prestasi di event akbar bonsai di Sarawak, Malaysia yaitu Sarawak Open Bonsai and Suiseki Championship Show, yang berlangsung pada 3-9 September di La Promenade Mall Kota Samarahan, Sarawak, Malaysia.
Event itu mengadirkan lima juri Internasional, yang masing-masing berasal dari Taiwan, Tiongkok, Malaysia, dan Indonesia.
Sistem penilaian pun berdasarkan eliminasi dengan setiap kelas ukuran hanya mengambil 10 terbaik untuk ukuran masing-masing.
Baca juga : Kemenpora Beri Dukungan ke Timnas Flag Football Berlaga di AOFFC 2023
Jusin mengikutsertakan lima pohon, yang terdiri dari jenis Anting Putri, Sancang, Saeng Simbur, dan Santigi.
Alhasil 1 pohon masuk 20 besar, 2 pohon mendapatkan peringkat 10 besar, dan 2 pohon lainnya berhasil menembus peringkat 5 besar.
Sementara prestasi Best In Show jatuh pada pohon jenis Boxus oleh pemilik Johnson Jong. Beliau juga merupakan Ketua Organisasi Persatuan Bonsai Sarawak (Sarawak Bonsai Association).
Baca juga : Israel Dilarang, Turnamen Squash Dunia di Malaysia Batal
Acara itu juga dihadiri oleh ketua umum Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia PPBI Alex R. Tangkulung. dia sangat mengapresiasi peran dan andil pemuda dalam ajang bergengsi dan langka ini.
Dalam kesempatan ini, hadir juga pengurus pusat yg juga diberi kepercayaan dan kehormatan sebagai juri, Budi Sulistyo dan Rudi Julianto. Keduanyajuga sangat terkesan karena selama berkecimpung di dunia perbonsaian belum pernah ada peserta dari Indonesia yang membawa pohon di hari keberangkatan dan pulang ke negeri asal juga bersamaan membawa pohon ikut kembali ke Indonesia.
“Selama ini yang saya tahu, pohon pasti sudah dikirim beberapa hari sebelum acara dimulai, begitu juga saat acara selesai pohon juga perlu beberapa hari agar bisa sampai ke rumah pemiliknya. Tapi kali ini beda, sungguh hebat, datang bersamaan, pulang pun bersamaan dengan pemiliknya”, tuturnya sambil tertawa.
Baca juga : Indonesia dan Malaysia Sepakati Kerja Sama Penguatan UMKM
Menanggapi hal itu, Jusin Clasic mengatakan, di balik semua kelancaran itu tidak lepas dari kerja keras dan usaha yang dilakukannya selama ini. Ia pun bersyukur bisa mengikuti dan menyukseskan kegiatan ini dengan lancar.
“Saya berterima kasih kepada segenap petugas PLBN Aruk dan PLBN Biawak yg sudah memfasilitasi dan mendukung saya sehingga pohon kontes yg dibawa bisa keluar dan masuk dengan aman,” ujar Jusin.
Ia pun lanjut menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panitia penyelenggara yg sudah mengorbankan waktu, materi dan tenaga dalam mempersiapkan kontes bonsai yang apik dan memukau ini.
Jusin berharap kontes bonsai berikutnya di Kuching Sarawak, Malaysia bisa diikuti oleh teman-teman penggemar Bonsai dari seluruh Indonesia.
“Dengan demikian, melalui kegiatan ini hubungan antara Indonesia dan Malaysia semakin erat dan saling menguntungkan,” pungkas pengusaha muda asal Singkawang itu. (Z-1)
Presiden Prabowo menyampaikan bahwa sambil menunggu penyelesaian hukum, kedua negara akan memulai pengembangan ekonomi bersama di kawasan Ambalat.
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan Indonesia dan Malaysia sepakat menyelesaikan persoalan perbatasan, termasuk wilayah Blok Ambalat, secara
Queen of Pop Indonesia, Rossa, menorehkan prestasi di Malaysia dalam konser bertajuk Here I Am,
Jordi Amat kini membutuhkan menit bermain reguler demi bisa bersaing masuk ke dalam skuad timnas Indonesia di bawah asuhan Patrick Kluivert.
AKTOR Reza Rahadian mendapat penghargaan Excellent Achievement in Film dari Malaysia International Film Festival (MIFFest) 2025.
Penyanyi populer Indonesia, Vidi Aldiano, membagikan perkembangan terkini mengenai kondisi kesehatannya melalui unggahan video di akun Instagram pribadinya, @vidialdiano.
TURNAMEN biliar internasional bergengsi, Predator PBC Indonesia International Open 2025, akan digelar pada 12–18 Juli mendatang di Pro Billiard Center,
Turnamen ini tidak hanya melibatkan kalangan profesional, tetapi juga peserta kategori junior yakni taruna dan taruni sekolah pelayaran.
Kejuaraan ini menjadi momentum penting untuk mengangkat domino ke ranah olahraga profesional.
Turnamen ini diharapkan dapat terus berlanjut sebagai agenda tahunan dan menjadi tonggak penting dalam mencetak bibit-bibit unggul bulutangkis Indonesia.
Peserta Epic Aqua Badminton Cup tidak hanya berasal Lombok dan wilayah NTB, peserta juga datang dari berbagai kota besar lainnya seperti Surabaya, Yogyakarta, Bandung, bahkan Jakarta
RAYHAN Abdul Latief mengukir rekor pada ajang Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship 2025. Dia menjadi pegolf junior putra pertama sukses mempertahankan gelar juara
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved