Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kolektor Bonsai Indonesia Tuai Prestasi di Kancah Internasional

Basuki Eka Purnama
29/9/2024 09:26
Kolektor Bonsai Indonesia Tuai Prestasi di Kancah Internasional
Kolektor bonsai Indonesia Jusin Clasic meraih penghargaan dari ajang bonsai internasional di Malaysia.(MI/HO)

KOLEKTOR bonsai asal Indonesia Jusin Clasic meraih prestasi di event akbar bonsai di Sarawak, Malaysia yaitu Sarawak Open Bonsai and Suiseki Championship Show, yang berlangsung  pada 3-9 September di La Promenade Mall Kota Samarahan, Sarawak, Malaysia.  

Event itu mengadirkan lima juri Internasional, yang masing-masing berasal dari Taiwan, Tiongkok, Malaysia, dan Indonesia. 

Sistem penilaian pun berdasarkan eliminasi dengan setiap kelas ukuran hanya mengambil 10 terbaik untuk ukuran masing-masing.

Baca juga : Kemenpora Beri Dukungan ke Timnas Flag Football Berlaga di AOFFC 2023

Jusin mengikutsertakan lima pohon, yang terdiri dari jenis Anting Putri, Sancang, Saeng Simbur, dan Santigi. 

Alhasil 1 pohon masuk 20 besar, 2 pohon mendapatkan peringkat 10 besar, dan 2 pohon lainnya berhasil menembus peringkat 5 besar. 

Sementara prestasi Best In Show jatuh pada pohon jenis Boxus oleh pemilik Johnson Jong. Beliau juga merupakan Ketua Organisasi Persatuan Bonsai Sarawak (Sarawak Bonsai Association).

Baca juga : Israel Dilarang, Turnamen Squash Dunia di Malaysia Batal

Acara itu juga dihadiri oleh ketua umum Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia PPBI  Alex R. Tangkulung. dia sangat mengapresiasi peran dan andil pemuda dalam ajang bergengsi dan langka ini. 

Dalam kesempatan ini, hadir juga pengurus pusat yg juga diberi kepercayaan dan kehormatan sebagai juri, Budi Sulistyo dan Rudi Julianto. Keduanyajuga sangat terkesan karena selama berkecimpung di dunia perbonsaian belum pernah ada peserta dari Indonesia yang membawa pohon di hari keberangkatan dan pulang ke negeri asal juga bersamaan membawa pohon ikut kembali ke Indonesia. 

“Selama ini yang saya tahu, pohon pasti sudah dikirim beberapa hari sebelum acara dimulai, begitu juga saat acara selesai pohon juga perlu beberapa hari agar bisa sampai ke rumah pemiliknya. Tapi kali ini beda, sungguh hebat, datang bersamaan, pulang pun bersamaan dengan pemiliknya”, tuturnya sambil tertawa.

Baca juga : Indonesia dan Malaysia Sepakati Kerja Sama Penguatan UMKM

Menanggapi hal itu, Jusin Clasic mengatakan, di balik semua kelancaran itu tidak lepas dari kerja keras dan usaha yang dilakukannya selama ini. Ia pun bersyukur bisa mengikuti dan menyukseskan kegiatan ini dengan lancar. 

“Saya berterima kasih kepada segenap petugas PLBN Aruk dan PLBN Biawak yg sudah memfasilitasi dan mendukung saya sehingga pohon kontes yg dibawa bisa keluar dan masuk dengan aman,” ujar Jusin. 

Ia pun lanjut menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panitia penyelenggara yg sudah mengorbankan waktu, materi dan tenaga dalam mempersiapkan kontes bonsai yang apik dan memukau ini.  

Jusin berharap kontes bonsai berikutnya di Kuching Sarawak, Malaysia bisa diikuti oleh teman-teman penggemar Bonsai dari seluruh Indonesia. 

“Dengan demikian, melalui kegiatan ini hubungan antara Indonesia dan Malaysia semakin erat dan saling menguntungkan,” pungkas pengusaha muda asal Singkawang itu. (Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya