Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
KEPALA Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Tavip Agus Rayanto penting bagi remaja untuk mempersiapkan masa depan mereka. Hal tersebut ia sampaikan dalam acara Apresiasi Duta dan Jambore Kreativitas Forum Generasi Berencana (GenRe) Nasional (Adujaknas) 2024 di Hotel Prime Plaza Sanur, dikutip Kamis (19/9).
"Saya menaruh harapan besar bahwa forum ini tidak sekedar seremonial. Saya ingin forum ini menjadi forum bagi anak remaja kita untuk menyongsong hari esok,” ujar Tavip.
Kemeriahan remaja yang tergabung dalam Forum GenRe dari 38 provinsi di seluruh Indonesia memenuhi ruangan. Mereka berbusana dengan pakaian adat daerah asal masing-masing dan banyak yang menggunakan atribut unik nan cetar membahana.
Baca juga : Kesehatan Mental Anak dan Remaja Faktor Penting Wujudkan Indonesia Emas 2045
Ketua Panitia Adujaknas 2024 Teuku Muhammad Alif, mengungkapkan keprihatinan tentang kondisi kesehatan mental remaja Indonesia. Ia lalu mencontohkan pembunuhan pada remaja, pelecehan seksual, dan rusaknya mental generasi saat ini.
“Seperti yang kita lihat di media sosial, Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Yang kita harapkan Indonesia Emas, tetapi realitanya Indonesia semakin cemas dengan banyaknya isu-isu yang terjadi saat ini," ujar Alif.
Maka, sebagai bentuk cepat progress program GenRe, bersama BKKBN, forum ini mengangkat tema ‘Jiwa Membara Raga Terjaga Menyala GenRe Indonesia’. Artinya, jiwa membara mencerminkan bahwa kesehatan mental yang tidak baik akan melahirkan fisik yang sakit. Selain itu, ada isu stunting dan kekerasan seksual yang dibungkus dengan kegiatan ‘Tentang Kita’.
Baca juga : BKKBN Tempuh Berbagai Cara untuk Turunkan Angka Stunting
Untuk mencapai Indonesia Emas 2045, sasaran utama saat ini adalah mempersiapkan generasi muda agar menjadi generasi yang berkualitas, kompeten, dan berdaya saing. “Generasi muda menjadi kunci keberhasilan cita-cita besar tersebut. Jumlah remaja di Indonesia berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2023 sebesar 64,16 juta jiwa, atau setara 23,18% total penduduk,” tambah Alif.
Namun, mirisnya, menurut Indonesia National Adolescent Mental Health Survey (I-NAMHS) 2022, satu dari tiga remaja berusia 10-17 tahun memiliki masalah kesehatan mental. Sementara satu dari dua puluh remaja memiliki gangguan mental dalam 12 bulan terakhir. Angka ini setara dengan 15,5 juta dan 2,45 juta remaja yang terdiagnosis gangguan mental.
Remaja juga dihadapkan dengan permasalahan pernikahan dini dan seks bebas. Data Kementerian Kesehatan mengungkapkan bahwa 5,2 persen remaja usia 13-17 tahun sudah pernah berhubungan seksual, dan 32,5 persen di antaranya menggunakan kondom. Selain itu, satu dari 11 anak perempuan dan satu dari 17 anak laki-laki pernah mengalami kekerasan seksual.
Baca juga : BKKBN Perkuat Kemitraan Program Bangga Kencana dan Stunting
Dari segi pendidikan, berdasarkan data BPS per Maret 2023, tingkat pendidikan mayoritas penduduk Indonesia berusia 15 tahun ke atas adalah 30,22 persen menyelesaikan Pendidikan SMA/sederajat, 24,62 persen lulusan SD/sederajat, dan 10,15 persen perguruan tinggi. Persentase yang tidak tamat SD/sederajat dan belum pernah sekolah cukup tinggi, masing-masing sebesar 9,01% dan 3,25%.
Tentunya, permasalahan yang terjadi pada banyak remaja di Indonesia menjadi keresahan bersama. BKKBN dan Forum GenRe bekerja sama untuk menjadikan remaja Indonesia berkualitas dan SDM tangguh. Noer Alif Baslamin, Ketua Umum GenRe Indonesia Tahun 2022-2024, mengucapkan terima kasih kepada BKKBN pusat dan provinsi karena telah memberi ruang partisipasi bermakna bagi teman-teman GenRe.
“Empat belas tahun GenRe berdiri telah berdedikasi menginspirasi dari pelosok desa hingga kabupaten/kota dan provinsi. Melalui program Keluarga Berencana dengan fokus terhadap pemberdayaan remaja. Tanpa adanya kolaborasi antara BKKBN dengan GenRe, program ini tidak akan berjalan,” tuturnya.
Layanan yang tersedia antara lain konseling, terapi, dan support group, edukasi kesehatan mental music therapy sport therapy, sound healing, meditasi, dan yoga.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyerukan penghentian praktik pekerja anak di wilayahnya dalam rangka peringatan Hari Dunia Menentang Pekerja Anak
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, menekankan pentingnya membangun ekosistem yang menyeluruh untuk mewujudkan konsumsi gizi seimbang di masyarakat adalah upaya menurunkan stunting
Anak-anak masa depan bangsa harus mampu melahirkan inovasi dan cara berfikir baru dalam menghadapi tantangan global.
Muqowam berharap, pendidikan di Indonesia fokus mengejar industrialisasi strategis dan menguasai teknologi tinggi. Selain itu, perlu aturan dan regulasi yang jelas untuk mengawal ini.
AI memudahkan tetapi tidak menggantikan Bapak-Ibu sekalian. Banyak hal bisa menjadi mudah karena AI. Tapi tidak semua bisa dihilangkan, digantikan oleh AI.
Wapres menyampaikan komitmen Presiden Prabowo Subianto untuk terus melibatkan generasi muda dalam pembangunan nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved