Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
AMBISI nol karbon perusahaan yang salah satunya dilakukan dengan transisi pada armada operasional dari kendaraan berbahan bakar bensin menjadi kendaraan listrik yang ramah lingkungan.
Ini diawali pada Oktober 2023 lalu, AstraZeneca bersama Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi serta mitra lokal merilis program transisi armada operasional AstraZeneca dengan proses transisi secara bertahap hingga akhir 2024. Juga, berdasarkan distribusi yang akan bergantung pada produksi kendaraan listrik dan kesiapan internal.
"Ini komitmen perusahaan pada lingkungan untuk turut memimpin gerakan dekarbonisasi di sektor kesehatan," ungkap Presiden Direktur AstraZeneca Indonesia Esra Erkomay, Rabu (18/9).
Baca juga : AZEC 2024 Konkretkan Proposal untuk Wujudkan Nol Emisi Karbon
Ia melanjutkan hal tersebut diikuti oleh Janji Sustainable Healthcare bersejarah yang dipimpin AstraZeneca selama sesi tematik perusahaan pada Indonesia Sustainability Forum 2023 dan berlanjut pada Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024.
“Terdapat bukti terbaru yang memproyeksikan jumlah kematian terkait panas dapat meningkat lebih dari tiga kali lipat pada 2050 jika kita tidak mengambil tindakan signifikan untuk melindungi planet ini. Kita sudah saksikan peningkatan tajam dalam kondisi jantung dan metabolik, kanker dan penyakit pernapasan yang terkait faktor lingkungan,” ujarnya.
Sebagai bukti nyata perusahaan, AstraZeneca menargetkan transisi semua armada operasional di Indonesia ke kendaraan listrik (EV) selesai pada akhir 2024. Hingga Agustus, lebih dari 200 kendaraan atau 50% sudah dikonversi dengan EV.
Baca juga : Kontribusi EBT Bisa Tekan 181 Juta Ton CO2 untuk Penurunan Emisi
"Estimasi pengurangan dari kendaraan operasional mencapai hingga 900-ton metrik emisi karbon dan kami mendukung inisiatif pemerintah untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik dengan bermitra bersama produsen kendaraan listrik lokal," ungkap Esra.
Sektor transportasi merupakan penyumbang terbesar kedua terhadap gas rumah kaca (27%), yang masih didominasi bahan bakar fosil. Mengurangi emisi karbon di sektor transportasi adalah salah satu agenda utama untuk mencapai target nol emisi Indonesia pada 2060.
Untuk mencapai target pengurangan emisi berdasarkan Kontribusi yang Ditentukan Secara Nasional (NDC) Indonesia, transisi ke sepeda motor listrik atau kendaraan roda dua harus mencapai 1,8 juta pada 2025 dan 13 juta pada 2030, sedangkan kendaraan roda empat harus mencapai 0,4 juta pada 2025 dan 2 juta pada 2030.
Baca juga : Dorong Aksi Dekarbonisasi Industri untuk Capai Net Zero Emission
Esra mengatakan transisi armada AstraZeneca ke kendaraan listrik sebagai inisiatif keberlanjutan yang mencerminkan komitmen AstraZeneca terhadap Janji Sustainable Healthcare.
"Sebab, untuk memenuhi target layanan kesehatan nol karbon tidak bisa dilakukan sendirian," ujarnya.
Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Rachmat Kaimuddin menegaskan kegagalan melakukan transisi energi bisa berdampak negatif pada perekonomian nasional. Pasalnya, permintaan pasar global, termasuk domestik, kini semakin mengarah pada produk yang rendah emisi karbon.
"Jika kita tidak melaksanakan transisi energi di berbagai sektor, ini akan mengancam progres dari pertumbuhan ekonomi kita sendiri," ujarnya.
Bahkan Rachmat menyebut, upaya transisi menuju nol emisi karbon (Net Zero Emissions/NZE) harus dipercepat demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Langkah ini penting untuk lingkungan dan sebagai strategi penting dalam mempercepat kemajuan ekonomi nasional. (H-2)
Tanpa mau belajar dari pengalaman negara lain, kita akan terjerumus ke dalam lubang menganga yang sudah kita ketahui sebelumnya.
Pabrik Ajinomoto di Mojokerto dan Karawang juga memperkuat penggunaan energi terbarukan melalui kerja sama dengan PT PLN (Persero) dengan memanfaatkan Renewable Energy Certificate (REC).
Melalui Midea Blue Wave, Midea menegaskan bahwa bisnis yang berkelanjutan adalah bisnis yang peduli pada lingkungan dan komunitas.
Proyek yang dijalankan sejak 2022 ini berhasil mengurangi emisi karbon lebih dari 110 ton CO2e di area Cakung saja dengan capaian 8% untuk armada dan 22% untuk konsumsi listrik warehouse.
MEMPERINGATI Lingkungan Hidup Sedunia 5 Mei 2025, PT Pertamina (Persero) meluncurkan program Jejak Keberlanjutan untuk meningkatkan literasi para Perwira Pekerja Pertamina tentang keberlanjutan (sustainability).
Teknologi Carbon Capture Storage/Carbon Capture Utilization and Storage (CCS/CCUS) menjadi penting di masa ini karena dapat mendukung pengurangan emisi pada berbagai sektor industri.
Formula 1 terus berinovasi untuk bisa memberikan manfaat pada masyarakat secara keseluruhan terutama pada penggunaan karbon.
PT Pertamina International Shipping (PIS) meraih penghargaan atas upaya dan inovasi perusahaan dalam menerapkan pelayaran hijau atau green shipping.
Salah satunya dengan tidak lagi menggunakan detergent hingga mengajarkan anak-anak untuk tidak menggunakan pembalut sekali pakai.
Grab Indonesia menyatakan berhasil mencegah emisi karbon hingga 30.000 ton CO2e dari pengoperasian lebih dari 11.000 kendaraan listrik (GrabElectric) di Indonesia.
Transisi energi tidak hanya tentang pengurangan emisi tetapi juga untuk penciptaan lapangan kerja dan peluang investasi.
ESP sangat efektif untuk meningkatkan produksi pada sumur dengan cadangan yang masih besar tapi bertekanan rendah atau dengan angka produksi yang menurun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved