Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengarahkan fokus lebih terhadap wilayah Selat Sunda dan Banten untuk mitigasi ancaman megatrhust. Hal itu disebabkan karena wilayah tersebut merupakan wilayah industri kimia dan banyak masyarakat yang tinggal di sekitarnya. “Kami sangat-sangat serius menyiapkan itu, di Banten dan Selat Sunda, karena di situ ada industri, dampaknya akan berbeda dengan lokasi yang tidak ada industri,” kata Kepala BMKG saat agenda Rapat Dengar Pendapat bersama dengan Komisi V DPR RI, Selasa (27/8).
Menurut dia, sejak tahun 2018, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, pihak industri, pelaku pariwisata hingga masyarakat. Keseriusan BMKG dalam melakukan mitigasi dampak megatrhust di wilayah tersebut terlihat dari banyaknya alat deteksi yang sudah dipasang. Di antaranya kini ada sebanyak 39 seismograf terpasang, dari yang sebelumnya pada 2018 hanya sebanyak 10 alat. Kemudian BMKG pun telah memasang sebanyak 20 alat akselerograf dan sebanyak 22 automatic water level atau tsunami gates untku mendeteksi adanya aktivitass anak krakatau. “Jadi yang dikhawatirkan bukan hanya megatrhust, tapi juga gunung anak krakatau yang bisa memicu erupsi dan longsor bawah laut,” imbuh Dwikorita.
Selain itu, BMKG juga telah memasang sebanyak 15 sirine untuk evakuasi, yang sebelumnya hanya dua pada tahun 2018. Kemudian, warning reciver system pun dipasang di BPBD, lokasi hotel, industri, sebanyak 81 alat.
Baca juga : Pakar UGM Benarkan Adanya Ancaman Gempa Megathrust dan Tsunami
“Dan kami lakukan sekolah lapang gempa ada di tujuh lokasi. Dan ini masih terus, terutama untuk memberdayakan pemerintah daerah dan masyarakat agar mereka mampu mandiri. Jadi mohon doanya, semoga yang kami lakukan bukan prediksi, kami tidak mampu melakukan prediksi karena akurasinya masih sangat rendah,” kata Dwikorita.
Menurut dia, setelah mengetahui adanya potensi megatrhust, yang terpenting dilakukan ialah langkah mitigasi. Dalam hal ini, BMKG pun telah melakukan studi bersama para pakar dari pihak lain, misalnya dari perguruan tinggi, dari BRIN, dari pihak-pihak riset institut.
“Jadi kita melakukan studi bahwa memang potensi di situ relatif yang lebih tinggi dibandingkan daerah megatrhust lainnya, yakni Selat Sunda Banten dan Mentawai Siberut. Jadi kita bukan melakukan prediksi, tapi monitoring. Yang diprediksi adalah tsunaminya, bukan gempa buminya,” pungkas Dwikorita. (S-1)
PANEL pemerintah Jepang mengatakan pada Kamis (16/1) bahwa mereka menaikkan perkiraan kemungkinan gempa besar menjadi 82% dalam 30 tahun ke depan.
Segmen megathrust di selatan Jawa, termasuk Selat Sunda, menyimpan energi tektonik yang signifikan dan berpotensi melepaskan gempa berkekuatan magnitudo 8,7 hingga 9,1.
Pembangunan hutan pesisir atau vegetasi alami seperti pandan laut dan mangrove juga menjadi solusi berbasis ekosistem untuk meredam energi gelombang tsunami.
GEMPA menyebabkan robekan pada bidang sesar sehingga terjadi penjalaran gelombang seismik.
Informasi mengenai potensi gempa dan tsunami disampaikan sebagai bentuk kesiapsiagaan untuk mengurangi risiko kerugian sosial ekonomi dan korban jiwa
PENJABAT (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, menekankan sinergi antardaerah harus diperkuat untuk menghadapi potensi bencana.
BMKG mengatakan masih diperlukan lebih banyak riset dan observasi terkait subduksi dan potensi kegempaan di wilayah Selat Sunda dan Selatan Jawa.
Contoh dari gempa megathrust yang terkenal adalah Gempa dan Tsunami Samudra Hindia pada tahun 2004 yang terjadi di lepas pantai Sumatra dan menyebabkan kehancuran besar di beberapa negara
Masyarakat dan nelayan diimbau untuk tidak mendekati kawasan Gunung Anak Krakatau pada radius lima kilometer.
GUNUNG Anak Krakatau di perairan Selat Sunda, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, kembali mengeluarkan erupsi pada pukul 02.42 WIB.
DALAM menghadapi Perayaan Hari Raya Idul Fitri 2023, Bank Indonesia dan perbankan di Lampung melayani penukaran uang pecahan kecil kepada masyarakat di atas kapal feri Selat Sunda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved