Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
IKATAN Apoteker Indonesia (IAI) akan menyelenggarakan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IAI 2024 di Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 28-31 Agustus 2024. Kegiatan tersebut menjadi bagian dari upaya IAI meningkatkan kompetensi dan keterampilan apoteker Indonesia dalam menjalankan praktik kefarmasian.
‘’Tahun ini merupakan tahun kesepuluh IAI menyelenggarakan PIT dan rakernas. Tentunya, akan ada banyak update pengetahuan dan sharing pengalaman yang dibutuhkan oleh para apoteker untuk dapat melaksanakan praktik kefarmasian yang terukur, terstandar, dan berkualitas di fasilitas produksi, distribusi, dan pelayanan kefarmasian,” terang Ketua Umum Pengurus Pusat IAI, Noffendri Roestam, di Jakarta, baru-baru ini.
Ia menambahkan, profesionalisme apoteker berperan penting dalam layanan kesehatan masyarakat. Peningkatan kompetensi dan keterampilan apoteker menjadi bagian dari transformasi sumber daya manusia kesehatan. Hal itu selaras dengan amanat Undang-Undang No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.
Baca juga : Masyarakat Diimbau Jangan Ragu Pakai Obat Generik
Rakernas dan PIT IAI 2024 mengusung tema Weaving Progress: Integrating Pharmaceutical Sciences into The Global Health System. Tema ini terinspirasi dari budaya menenun masyarakat NTB. “Saat menenun, kita menjalin helaian-helaian benang sehingga menjadi selembar kain indah. Dalam hal ini, PIT dan rakernas merupakan upaya ‘menganyam’ pengetahuan dari berbagai bidang, untuk membangun sistem kesehatan nasional yang terpadu dan harmonis, guna menjawab tantangan kesehatan global,” ujar Novendry.
Pada kesempatan sama, Wakil Ketua Panitia Bidang Ilmiah Rudi Hendra menjelaskan, PIT IAI 2024 akan diisi kegiatan ilmiah seperti simposium, workshop, presentasi hasil penelitian, dan pameran. Sejauh ini, tercatat ada 34 simposium, 14 workshop kefarmasian, serta 121 presentasi ilmiah yang akan dibawakan. Presentasi ilmiah berupa orasi dan poster itu merupakan hasil penelitian para akademisi, peneliti, dan mahasiswa farmasi. Diperkirakan, kegiatan ini akan dihadiri 2.000-an apoteker dari seluruh Indonesia.
“PIT IAI bertujuan meningkatkan kemampuan apoteker dalam pemanfaatan teknologi di fasilitas pelayanan kesehatan primer demi mencapai pemerataan akses pelayanan kesehatan. Juga menyediakan sarana bagi para pemangku kebijakan serta industri farmasi untuk menyampaikan perkembangan terbaru terkait regulasi, ilmu pengetahuan, dan teknologi kefarmasian kepada apoteker. Selain itu, PIT IAI menjadi media advokasi dalam menentukan arah kebijakan layanan kefarmasian,” paparnya.
Terkait rakernas, Wakil Ketua Panitia Bidang Rakernas Ahmad Sofan menjelaskan, pertemuan itu akan diikuti oleh para ketua dan sekretaris pengurus IAI daerah dari 38 provinsi dan sejumlah pengurus cabang. “Rakernas akan membahas berbagai isu kefarmasian yang berkembang saat ini, evaluasi setahun ke belakang, dan perencanaan kerja IAI setahun ke depan,” katanya. (B-1)
Asosiasi Kemberin sukses menggelar Rakernas tahun ini dengan tema Sinergi Inovasi & Digitalisasi untuk Mendorong Transformasi Pariwisata Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas 2045.
Bahlil menyoroti setidaknya ada empat program unggulan, yaitu kedaulatan pangan, kedaulatan energi, hilirisasi, dan makan bergizi.
Jaksa Agung ST Burhanuddin saat pembukaan Rakernas 2025 mengajak insan Adhyaksa untuk terus memperkuat tekad sebagai penjaga keadilan.
ST Burhanuddin menerangkan Rakernas sebagai forum strategis untuk menyelaraskan arah kebijakan Kejaksaan dengan visi dan misi yang telah ditetapkan untuk periode 2025-2029.
Hasto menyebut hasil Rakernas V PDIP yang diambil oleh seluruh DPP dan DPD partai yang menghasilkan rekomendasi kepada Megawati.
Rakernas bertujuan untuk memperkuat kembali komitmen atas inovasi, sinergi dan kolaborasi, dalam mendukung pencapaian rencana jangka panjang.
Transformasi UPT Vertikal diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan rujukan kesehatan masyarakat secara nasional.
LEBIH dari 60% penyakit menular yang muncul pada manusia bersifat genetik yang berasal dari hewan dan menular ke manusia, sehingga sangat membutuhkan konsep One Health.
Dengan 141 kasus pada 2022, kanker payudara jadi kanker paling banyak ditemukan di antara perempuan di Timor-Leste.
Sysmex Indonesia CEO Forum 2024 mengambil tema Leadership in the Digital Health Revolution: Navigating Change and Cultivating Innovation.
CISDI meluncurkan Buku Putih ini sebagai rekomendasi untuk pemerintah terpilih pada pemilu 2024 mendatang sekaligus menegaskan kesehatan masyarakat sebagai prioritas pembangunan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved