Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ANGGOTA Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher mengingatkan pemerintahan berikutnya agar memastikan keakuratan data para siswa peserta Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diusung oleh presiden terpilih Prabowo Subianto.
“Selama ini permasalahan kita adalah permasalahan data, akurasi data. Nah, tentu saja ini yang kemudian harus dijawab oleh pemerintah bagaimana kita memastikan bahwa anggaran ini bisa menjangkau seluruh anak sekolah yang menjadi sasaran dari program makanan bergizi,” kata Netty
Selain mewujudkan pelaksanaan program yang tepat sasaran, ia mengatakan akurasi data peserta Program makan bergizi gratis juga akan berpengaruh pada perwujudan penuntasan masalah gizi buruk, bahkan stunting di Indonesia.
Baca juga : Selain Tingkatkan Mutu SDM, Makan Bergizi Gratis Juga Bisa Dorong UMKM
“Ini dapat dipastikan mampu menurunkan kekurangan gizi, gizi buruk, atau bahkan stunting yang hari ini menjadi permasalahan nasional,” ujarnya.
Dalam Buku II Nota Keuangan Tahun Anggaran 2025, dijelaskan bahwa Program makan bergizi gratis merupakan program yang didesain untuk mewujudkan kualitas sumber daya manusia bermutu dan berdaya saing.
Program tersebut dilakukan melalui pemberian makan bergizi dan susu gratis di sekolah dan pesantren, serta bantuan gizi untuk anak balita, dan ibu hamil/menyusui dengan risiko anak stunting.
Baca juga : MGIA Tekankan Pentingnya Pengawasan Program Makan Bergizi Gratis
“Pada usia sekolah, kata dia, selain menjadi penambah nutrisi, Program MBG diharapkan dapat mendorong kehadiran siswa di sekolah sehingga akan meningkatkan kualitas pembelajaran.
Selain itu, lanjut dia, untuk mengurangi angka absensi atau putus sekolah dalam rangka meningkatkan kualitas SDM. Program makan bergizi gratis juga diharapkan dapat berdampak positif terhadap kesehatan dan prestasi akademis para murid.
Penyedia makanan atau dapur umum pada program ini ditargetkan untuk melibatkan UMKM lokal. Rancangan anggaran yang akan dialokasikan untuk Program MBG pada tahun 2025 adalah sekitar Rp71 triliun atau 0,29 persen terhadap PDB, yang termasuk biaya makanan, distribusi, dan operasional lembaga yang menangani program tersebut.
(ANT/Z-9)
MENTERI Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti membenarkan bahwa pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis (CKG) siswa di lingkungan sekolah akan dimulai pada Agustus 2025.
ANGGOTA Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto menilai program Makan Bergizi Gratis (MBG) dinilai belum menunjukkan efektivitas dalam menurunkan angka stunting.
KEPALA Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana mengungkapkan biaya Makan Bergizi Gratis (MBG) sebesar Rp10 ribu di Pulau Jawa lebih dari cukup.
POLRI akan melakukan kolaborasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN) dan lembaga terkait lainnya untuk menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MGB) yang diusung oleh pemerintah.
Program MBG sudah mulai berjalan dengan 15 titik dapur umum yang tersebar di wilayah DIY.
STAF Khusus Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) bidang Komunikasi Redy Hendra Gunawan memaparkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) tetap berjalan selama libur sekolah.
Kecenderungan atau tren kasus DBD di Jakarta Barat meningkat drastis dalam dua bulan terakhir.
Desa Sanur Kauh, Kecamatan Denpasar Selatan melaksanakan pendataan administrasi penduduk non permanen pada, Kamis malam (31/10) di Dusun Betngandang.
PENGADAAN barang dan jasa di lingkungan pemerintahan kerap kali menjadi perhatian bagi masyarakat. Salah satunya adalah media luar ruang.
Masyarakat sudah tidak asing dengan QR Code BBM mengingat sebelumnya pendataan QR Code juga sudah dilakukan untuk pengguna Biosolar.
Kondisi penelitian Genomik di Indonesia sudah semakin maju. Dikatakan bahwa peran Indonesia dalam proses modernisasi sistem kesehatan dunia di bidang genomik sangat unggul
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved