Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menegaskan mendirikan Stasiun Meteorologi Maritim di Natuna, Kepulauan Riau. Salah satu tujuannya gunamenjamin keselamatan nelayan wilayah perairan terluar Indonesia.
Kantor Unit Pelaksana Teknis Stasiun Meteorologi Maritim Natuna itu didirikan di Lingkar Ranai, Puak, Kelurahan Ranai Kota, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna yang operasinya diresmikan pada 31 Juli 2024.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam keterangan di Jakarta, Sabtu (⅜), mengatakan bahwa Stasiun Meteorologi Maritim tersebut berperan besar dalam pengamatan, pengelolaan data, analisis prakiraan cuaca laut untuk menjamin keselamatan nelayan di Natuna dan juga daerah terluar lainnya.
Baca juga : Malam Tahun Baru, Waspadai Gelombang Tinggi hingga 6 Meter
“Kami sudah melengkapi stasiun ini dengan peralatan radar maritim dan radar cuaca berteknologi canggih termutakhir untuk mendeteksi dinamika gelombang dan arus gelombang laut,”ujarnya.
BMKG menilai peralatan itu penting demi keselamatan nelayan yang setiap hari hidupnya bergantung pada kondisi laut. Terlebih, kata dia, Natuna pada 2023 pernah mengalami bencana maritim akibat Borneo Vorteks atau bibit badai tropis yang disebabkan oleh kenaikan suhu permukaan air laut.
“Keselamatan para nelayan harus dijamin. Terpenting, jika nelayan selamat pada akhirnya akan menghadirkan kesejahteraan untuk semua pihak karena mendorong roda perekonomian berjalan dengan baik,” ujarnya.
Baca juga : Siklon Tropis Saudel Picu Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia
Bupati Natuna Wan Siswandi mengatakan bahwa hibah lahan seluas 10.697 meter persegi yang diberikan kepada BMKG merupakan wujud komitmen pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan secara optimal dalam hal mitigasi bencana maritim kepada masyarakat, khususnya yang bekerja sebagai nelayan.
Hal itu, katanya, karena mitigasi bencana maritim hanya bisa dicapai dengan informasi cuaca yang akurat ditunjang dengan peralatan atau fasilitas mumpuni sehingga keselamatan masyarakat dan roda perekonomian masyarakat berjalan baik.
“Maka kolaborasi ini dapat terus diperkuat demi kesejahteraan dan keselamatan masyarakat Natuna karena nelayan kami butuh banyak mendapatkan informasi,”ujarnya. (Ant/H-3)
Dia mengimbau kepada seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) agar lebih ketat dalam mengawasi kehadiran dan aktivitas para bawahannya selama jam dinas.
Seluruh proses dilakukan untuk menjamin mutu pangan yang diterima masyarakat. Selain menjaga kualitas, pendistribusian bantuan juga diawasi agar tepat sasaran.
Instruksi tersebut diumumkan dalam rapat koordinasi persiapan penilaian Geopark Nasional, yang digelar pada Senin (21/7).
KEPALA BPIP Yudian Wahyudi menyebut kehadiran nilai-nilai Pancasila di Kabupaten Natuna bukan hanya sekedar slogan, melainkan sebagai kekuatan hidup yang terwujud di NKRI
Banyak anak yang sudah putus sekolah ternyata enggan kembali bersekolah, bahkan sebagian sudah melewati usia sekolah dasar.
KEJAKSAAN Negeri (Kejari) Natuna menetapkan dan menahan dua orang tersangka berinisial ER dan ES dalam kasus dugaan korupsi program rehabilitasi mangrove di Desa Pengadah, Kabupaten Natuna.
Selama ini, perbaikan kapal bagi nelayan di Pulau Sabira bukan perkara mudah. Akses yang terbatas mengakibatkan biaya yang dikeluarkan tidak sedikit karena harus dilakukan di pulau lain.
Dukungan itu sekaligus pengakuan internasional atas komitmen program dalam mengatasi masalah limbah pesisir sekaligus pemberdayaan komunitas.
KEPALA Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi menawarkan beasiswa kepada 5 anak nelayan di Kp. Ciwaru, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.
SEBANYAK 50 Ketua DPD KNTI se-Sumatra dan Koperasi Perikanan melaksanakan Rapat Konsolidasi penguatan simpul jaringan koperasi perikanan di wilayah Sumatra dan Kepulauan Riau.
Pemerintah menegaskan bahwa penerimaan negara dari sektor perikanan melalui skema Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) harus berlandaskan prinsip keadilan sosial.
Dia mengatakan jenazah perempuan itu ditemukan nelayan bernama Adi Prasetyo sekitar empat kilometer dari pantai Desa Pengambengan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved