Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PENDIRI dan Pengurus Komnas Pengendalian Tembakau dan Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengatakan larangan penjualan rokok ketengan memiliki manfaat jangka panjang secara ekonomi dan kesehatan masyarakat. Sebab, Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) rumah tangga miskin justru uang dan pendapatannya lebih banyak dibelikan rokok, daripada untuk beli lauk pauk (protein hewani).
"Ini tentu fenomena yang tragis. Jadi ketentuan ini secara sosiologis sebagai wujud kebijakan yang pro poor, pro terhadap masyarakat miskin," ujar Tulus.
Baca juga : Pakar: Atasi Penyakit Jantung dengan Preventif, bukan Kuratif
Dari sisi kesehatan, imbuh dia, tingginya konsumsi rokok menjadi pencetus utama terhadap prevalensi penyakit tidak menular seperti jantung koroner, kanker, stroke, bahkan diabetes melitus.
Oleh karena itu, larangan penjualan rokok secara ketengan menurutnya merupakan kebijakan yang sudah seharusnya dilakukan karena punya landasan filosofis, normatif, dan sosiologis yang relevan.
"Masyarakat seharusnya mendukung dan berterima kasih dengan kebijakan ini," cetusnya.
"Ending dari ketentuan ini diharapkan bisa menjadi pendorong yang positif untuk mewujudkan generasi emas yang ditargetkan pemerintah pada 2045," pungkasnya. (ind)
“Kita juga perlu mengenal gula tersembunyi. Di kemasan biasanya diakhiri dengan “ol” seperti manitol, sorbitol, xylitol, hingga istilah lain."
Setidaknya ada 10 besar penyakit tidak menular yang menjangkiti masyarakat Cianjur.
Berdasarkan data dari WHO pada 2018 diperkirakan ada sekitar 41 juta orang yang meninggal akibat penyakit tidak menular setiap tahun.
DIABETES Melitus Tipe 1 (DM1) adalah kondisi serius di mana kadar glukosa darah meningkat terlalu tinggi karena tubuh tidak dapat membuat hormon insulin.
Selain faktor metabolik (tekanan darah, gula darah, obesitas, gangguan fungsi ginjal) dan faktor perilaku (pola makan, merokok, aktivitas fisik), perilaku hidrasi berperan penting
PB IDI dan Aplikasi Doctor to Doctor (D2D) berkolaborasi membantu pemerintah dalam melakukan deteksi dini melalui program Skrining Nasional Penyakit Tidak Menular.
Mantan manajer Manchester United Alex Ferguson menggandeng striker Setan Merah Marcus Rashford dalam memerangi kemiskinan yang dihadapi anak-anak di Inggris.
Manajer berusia 47 tahun itu menyumbangkan dana pribadinya untuk kampanye Feed Our Pack dari The Wolves Foundation Feed Our
BERDASARKAN rilis Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah orang miskin pada September 2019 turun menjadi 24,79 juta orang atau secara persentase tingkat kemiskinan absolut secara nasional
Ayep-Bobby juga keliling Kota Sukabumi di 90 titik dan berusaha menghadirkan solusi untuk berbagai masalah yang ada.
Jawa Timur jadi provinsi dengan jumlah penduduk miskin terbanyak.
Suharti menyebut Kalibaru dipilih berdasarkan kompleksitas permasalahan yang ada.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved