Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
WAKIL Ketua Umum 1 ATVSI (Asosiasi Televisi Swasta Indonesia) Taufan Eko Nugroho mengatakan bahwa saat ini dinamika bisnis penyiaran telah berlangsung sangat cepat di berbagai aspek, mulai dari pola bisnis, regulasi, sistem, hingga teknologi. Untuk itu, dia mengajak para pemangku kepentingan memberi perhatian terhadap hal tersebut.
"Kami melihat juga teknologi penyiaran menjadi salah satu aspek yang paling dinamis perkembangannya," ungkapnya dalam acara ATVSI Business Forum bertajuk 5G Broadcasting: Challenge & Opportunity di SCTV Tower, Senayan City, Jakarta, Selasa (30/7).
Lebih lanjut, menurutnya teknologi 5G saat ini sudah diuji coba dalam penyelenggaran penyiaran di berbagai negara, seperti Tiongkok, Amerika Serikat, Jerman, Spanyol, Italia, Austria, Estonia, hingga Republik Ceko. Selain itu, ada beberapa negara sedang mengajukan studi kelayakan teknologi ini untuk diuji coba, yaitu India, Turki, dan Malaysia.
Baca juga : Rumah untuk Peminat Puisi
"Untuk itu, perkembangan ini diharapkan bisa menjadi perhatian para pemangku kepentingan penyiaran di Indonesia.Harapan kami, melalui ATVIS Business Forum 2024 ini, para pengambil kebijakan dan regulasi, seperti DPR, Kementerian Kominfo, KPI, serta para pelaksana regulasi yakni industri penyiaran bisa mendapat update terbaru atas perkembangan teknologi penyiaran 5G," tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyatakan, pilar demokrasi keempat di Indonesia yakni free media tengah terancam.
"Jadi, kami melihat juga ini sangat penting sekali untuk diperhatikan. Jangan sampai pilar demokrasi keempat nanti dikuasai oleh algoritma-algoritma," ujar Taufan.
Baca juga : UE Tanyai TikTok, X, Aplikasi Lain terkait Risiko AI terhadap Pemilu
Ia menuturkan, peran algoritma dari media sosial seperti YouTube, Instagram, serta TikTok sudah begitu besar. Karenanya, ia khawatir, jika pemangku kepentingan tidak mewaspadai hal tersebut, algoritma bisa menguasai pilar keempat demokrasi.
Kendati demikian, ia tidak memungkiri kalau teknologi bisa membantu mengembangkan industri penyiaran di Tanah Air. Untuk itu, ia menyatakan, pelaku industri ke depan tidak hanya bekerja sama dengan sesama pelaku industri di bidang yang sama, tapi juga dengan pihak lain.
"Saya rasa teknologi ke depannya akan semakin convergence, kian menyatu. Kita tidak bisa sebagai pelaku industri hanya bekerja sama dengan pelaku industri TV, tapi kita juga harus berkolaborasi dengan pihak lain, contohnya operator-operator," imbuhnya.
Baca juga : Reddit Ingin Raup US$500 Juta dalam Debut Pasar Saham
Oleh sebab itu, ia menyatakan sinergi antar pemangku kepentingan di industri penyiaran menjadi hal yang penting.
"Kami berharap bisa bersinergi bersama untuk mengawal, memperkuat pilar demokrasi yang keempat yaitu free media," tandas Taufan. (Z-8)
Fitur ini sedang dalam tahap pengujian di Android versi beta terbaru.
Pemerintah lakukan monitoring isu media sosial untuk susun strategi komunikasi publik
Aplikasi berbasis web ini memungkinkan pengguna memantau obrolan terkini di berbagai media sosial dan mengolahnya menjadi data berharga
"Bisa disimpulkan kalau market peminat puisi dan sastra ini sebenarnya banyak, tetapi belum ada yang mengakomodir, belum ada rumahnya. Inisiatif saya membuat rumah itu, komunitas,"
Kehadiran anak-anak sebagai kidsfluencer ini rupanya memicu kekhawatiran akan potensi eksploitasi anak
Setelah istirahat pemulihan, Diary Misteri Sara kembali dengan penelusuran spesial di Cirebon, menelusuri dua lokasi angker legendaris.
Aplikasi ini tersedia di berbagai perangkat seperti smartphone, tablet, smart TV, hingga laptop dan PC dalam bentuk aplikasi atau akses via browser.
Konser Selamat Ulang Tahun telah menjadi saksi perjalanan Nadin Amizah dan para pendengarnya bertumbuh dan berbagi cerita.
Memungkinkan pengguna mencari informasi lebih lanjut tentang hewan, tumbuhan, dan benda yang ditemukan dalam sebuah video hanya dengan melingkarinya.
GRUP komedi asal Medang hadir melalui kanal YouTube asal Medan bernama Warintil Official.
Nadin Amizah menggelar konser tunggalnya bertajuk 'Selamat Ulang Tahun' pada 2022 lalu, Nadin memutuskan membawa pertunjukannya ke YouTube
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved