Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Jadikan PAUD Bagian Proses Pembangunan Karakter Anak Bangsa

Media Indonesia
30/7/2024 15:45
Jadikan PAUD Bagian Proses Pembangunan Karakter Anak Bangsa
Siswa taman kanak-kanak di Kabupaten Sidoarjo.(MI/Heri Susetyo)

PENDIDIKAN anak usia dini (PAUD) harus mendapat perhatian serius karena merupakan bagian dari proses pembangunan sumber daya manusia (SDM) Indonesia agar mampu menjawab berbagai tantangan di masa depan. 

"Pembangunan SDM perlu dilakukan sejak dini untuk memastikan terbentuknya generasi penerus yang berkualitas. Apalagi usia dini ialah priode yang sangat penting dalam siklus kehidupan manusia," kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Selasa (30/7). 

Catatan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) saat ini ada sebanyak 203.385 satuan PAUD di Indonesia dengan jumlah peserta didik sebanyak 6,8 juta anak dan 486.451 pendidik. 

Baca juga : Permasalahan Berulang, Transparansi Pelaksanaan PPDB Harus Ditingkatkan

Menurut Lestari, sarana dan prasarana PAUD yang ada harus mampu dimanfaatkan sebaik-baiknya sebagai bagian dari upaya pembentukan karakter setiap anak bangsa. 

Pada tataran praktis, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, pendidikan karakter di Indonesia didasari penanaman karakter yang antara lain meliputi cinta kepada Tuhan dan semesta beserta isinya; tanggung jawab, disiplin dan mandiri; jujur; hormat dan santun; keadilan dan kepemimpinan; baik dan rendah hati; toleransi, cinta damai dan persatuan.

Sejumlah karakter dasar itu, menurut Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah, sejalan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.

Rerie mendorong para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah mampu membangun kolaborasi dengan baik untuk mewujudkan PAUD sebagai bagian dari proses penanaman karakter setiap anak bangsa. (Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya