Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Waspada! 12 Tanaman Hias Berbahaya Bagi Hewan Peliharaan

Nur Amalina
28/7/2024 18:05
Waspada! 12 Tanaman Hias Berbahaya Bagi Hewan Peliharaan
Ilustrasi hewan peliharaan(Dok. Freepik)

TANAMAN hias seringkali menjadi pilihan untuk mempercantik rumah. Tanaman hias dapat mempercantik rumah, namun tidak semuanya aman untuk hewan peliharaan. Beberapa tanaman yang populer ternyata bisa berbahaya jika dikonsumsi oleh anjing atau kucing kesayangan.

Beberapa tanaman hias mengandung zat beracun yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, mulai dari iritasi mulut hingga gagal ginjal.

Sebagai pemilik hewan peliharaan, penting untuk selalu memeriksa tanaman yang ingin kita tambahkan ke dalam rumah. Pilihlah tanaman yang aman agar rumah tetap cantik tanpa mengorbankan kesehatan hewan peliharaan kita.

Baca juga : Jaga Kesehatan Kucing Kesayangan dengan Makanan Tepat

Bagi pemilik hewan peliharaan, ada beberapa tanaman yang sebaiknya dihindari karena dapat membahayakan kesehatan hewan kesayangan Anda.

Berikut adalah 12 tanaman hias yang berbahaya bagi hewan peliharaan beserta alasannya:

1. Lili (Lilium spp.)

Lili sangat berbahaya bagi kucing. Bahkan sedikit konsumsi daun, kelopak, atau serbuk sari dapat menyebabkan gagal ginjal yang fatal pada kucing. Anjing juga bisa terkena dampaknya, meskipun mereka biasanya tidak menunjukkan gejala yang sama parahnya.

2. Dieffenbachia (Dieffenbachia spp.)

Tanaman yang dikenal juga sebagai dumb cane ini mengandung kristal kalsium oksalat yang bisa menyebabkan iritasi mulut, pembengkakan lidah, dan masalah pencernaan pada anjing dan kucing.

Baca juga : Anda Pecinta Kucing Namun Derita Alergi? Ini Kucing yang Cocok untuk Anda

3. Philodendron (Philodendron spp.)

Tanaman ini mengandung oksalat yang berbahaya bagi hewan peliharaan jika tertelan. Gejala keracunan meliputi iritasi mulut, air liur berlebihan, muntah, dan kesulitan menelan.

4. Oleander (Nerium oleander)

Oleander adalah tanaman berbunga yang sangat beracun bagi anjing, kucing, dan burung. Menelan bagian mana pun dari tanaman ini dapat menyebabkan muntah, diare, detak jantung tidak teratur, dan bahkan kematian.

5. Sago Palm (Cycas revoluta)

Setiap bagian dari sago palm, terutama bijinya, sangat beracun bagi anjing dan kucing. Gejala keracunan termasuk muntah, diare, kejang, dan gagal hati.

Baca juga : Awas, Obat Manusia Bisa Jadi Racun Bagi Anabul

6. Tulip (Tulipa spp.)

Bagian yang paling beracun dari tulip adalah umbinya, tetapi bunga dan daunnya juga bisa menyebabkan masalah. Menelan tulip dapat menyebabkan iritasi mulut, air liur berlebihan, muntah, dan diare.

7. Azalea (Rhododendron spp.)

Azalea mengandung grayanotoxin yang dapat menyebabkan muntah, diare, kelelahan, dan dalam kasus yang parah, koma atau kematian pada hewan peliharaan.

8. Aloe Vera (Aloe barbadensis miller)

Meskipun dikenal sebagai tanaman yang bermanfaat bagi manusia, aloe vera beracun bagi kucing dan anjing. Menelan aloe dapat menyebabkan muntah, diare, lesu, dan perubahan warna urin.

Baca juga : Ini Tips Memilih Makanan Kering untuk Anabul Anda

9. Cyclamen (Cyclamen spp.)

Cyclamen mengandung saponin yang bisa menyebabkan muntah parah, diare, dan dalam kasus yang lebih serius, kejang dan kematian jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

10. Ivy (Hedera helix)

Ivy mengandung triterpenoid saponin yang bisa menyebabkan muntah, sakit perut, air liur berlebihan, dan diare pada anjing dan kucing.

11. Dumb Cane (Dieffenbachia spp.)

Selain dikenal dengan nama dumb cane, tanaman ini bisa menyebabkan iritasi mulut, pembengkakan lidah, air liur berlebihan, dan muntah jika hewan peliharaan menggigitnya.

12. Peace Lily (Spathiphyllum spp.)

Peace lily mengandung kalsium oksalat yang bisa menyebabkan iritasi mulut, air liur berlebihan, muntah, dan kesulitan menelan pada anjing dan kucing.

Tips Menghindari Tanaman Beracun

1. Pilih tanaman yang aman: Cari tahu tanaman apa saja yang aman untuk hewan peliharaan sebelum membelinya.

2. Tempatkan tanaman di tempat yang aman: Jika Anda memiliki tanaman beracun, pastikan mereka ditempatkan di tempat yang tidak bisa dijangkau oleh hewan peliharaan.

3. Pengawasan ekstra: Selalu awasi hewan peliharaan Anda ketika berada di dekat tanaman.

Mengetahui tanaman hias yang berbahaya bagi hewan peliharaan adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan dan keselamatan mereka. Selalu lakukan penelitian sebelum menambahkan tanaman baru ke dalam rumah Anda, dan konsultasikan dengan dokter hewan jika Anda mencurigai hewan peliharaan Anda telah menelan tanaman beracun. Dengan begitu, rumah Anda bisa tetap cantik tanpa membahayakan hewan kesayangan.

(Z-9)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya