Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Ratusan anak mengerubungi Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko saat bermain kuis Pancasila dalam puncak perayaan Hari Anak Nasional di Istora Papua Bangkit, Sentani, Jayapura, Papua, Selasa (23/7).
Dari pantauan Youtube Sekretariat Presiden, keseruan terjadi saat Jokowi dan Iriana memberikan kuis yang berbeda. Pada awal sesi, Jokowi memberikan kuis matematika dengan bingkisan mainan bagi anak-anak yang bisa menjawab.
Kemudian Iriana memberikan pertanyaan lain. Salah satunya meminta anak-anak menyebutkan tiga provinsi di Papua. Kemudian, Jokowi kembali melemparkan pertanyaan terkait hapalan Pancasila.
Baca juga : Pendidikan Nasional masih Hadapi Tantangan Literasi dan Numerasi
Seketika ratusan murid yang berada di barisan depan menghampiri Jokowi dan Iriana ke atas panggung. Mereka berlari menyerbu sebelum kepala negara menunjuk salah satu orang yang diminta ke depan.
"Ini coba maju yang hapal Pancasila," kata Presiden.
Setelah mendengar pertanyaan dari Presiden Jokowi, ratusan anak-anak yang hadir tertiba maju ke arah panggung. Pasukan keamanan tampak agak sedikit kewalahan menangani anak-anak tersebut. Sebelum Jokowi akhirnya meminta mereka untuk kembali ke tempat masing-masing.
Baca juga : Presiden Semangati Anak-Anak Terus Rajin Belajar di Tengah Pandemi
Dengan antusias tinggi, anak-anak menuju kepada Presiden agar dipilih menjawab kuis.
"Sebentar saya tunjuk, di tunjuk baru maju. Kembali ke tempat dulu. Kembali ke tempat semua," ujarnya
"Nanti ditunjuk baru maju, ditunjuk baru maju," imbuh Jokowi.
Presiden pun menunjuk beberapa anak dan meminta mereka membaca Pancasila. Tiga anak yang dipanggil dapat membaca Pancasila dan menerima hadiah.
Puncak peringatan Hari Anak Nasional ke-40 mengusung tema ‘Dari Papua Untuk Indonesia: Suara Anak Membangun Bangsa’. Sekitar 8.000 peserta hadir dan 6.000 di antara mereka adalah siswa-siswi sekolah dasar. (Z-11)
Bunda Ima menyerahkan sertifikat tanah berikut bangunan rumah untuk dijadikan Rumah Aman bagi korban kekerasan anak yang ditangani Komnas Anak.
Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 dijadikan momentum untuk meningkatkan kesadaran publik terhadap bahaya anemia pada anak, terutama di usia pertumbuhan.
Mendirikan lembaga bagi anak disabilitas diharapkan memberikan ruang dan sosialisasi pada anak disabilitas agar keterampilan mereka dapat memiliki nilai jual di masyarakat.
Mengusung slogan Happy, Creative, & Talented, McKids kini diperbarui dengan pendekatan yang lebih segar dan relevan, sekaligus memperkuat peran sebagai wadah positif bagi anak-anak.
Mengusung konsep perpaduan imajinasi dan eksplorasi, festival ini menyuguhkan pengalaman menyenangkan bagi anak-anak serta keluarga.
Selama lebih dari lima dekade beroperasi di Indonesia, Nestlé telah memperkuat perannya sebagai mitra pemerintah dan masyarakat dalam membangun generasi masa depan yang lebih sehat.
ANGGOTA Komisi E DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz menilai penggunaan gawai (gadget) tak baik jika dijadikan alat utama pembalajaran untuk anak sekolah di jenjang SD, SMP maupun SMA.
SnackVideo mengusung tema Pemberdayaan Pendidikan melalui serangkaian kegiatan di sekolah.
Kegiatan kunjungan mencakup school tour dan wawancara media. Hasan Chabibie menyampaikan apresiasi atas fasilitas dan pendekatan modern Edu Global School.
NILAI kekeluargaan merupakan kunci dalam menciptakan lingkungan belajar yang hangat, suportif, dan saling menghormati.
Program pemeriksaan kesehatan gratis sebaiknya menjangkau anak usia sekolah yang bersekolah maupun tidak bersekolah di wilayah perkotaan sampai daerah terpencil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved