Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KEMENTERIAN Agama (Kemenag) menerima penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) atas Pembagian Santunan kepada Anak Yatim dan Difabel terbanyak dalam acara Kickoff Kolaborasi Program Pemberdayaan Zakat dan Wakaf 2024. Dalam kesempatan itu, tercatat sebanyak 2 juta santunan diberikan kepada anak yatim dan difabel secara serentak di seluruh Indonesia.
Piagam Rekor Muri diserahkan Direktur Operasional Muri, Yusuf Ngadri, kepada Kementerian Agama, yang diwakili Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, Waryono Abdul Ghafur, dalam acara “Lebaran Yatim: Berbagi Cinta Berlimpah Berkah” yang berlangsung secara hybrid di Auditorium Kantor Kemenag RI, Jakarta Pusat, Selasa (16/7).
Dalam menyalurkan santunan, Kemenag RI melibatkan Kanwil Kemenag se-Indonesia, BAZNAS, LAZ, BSI, serta beberapa bank syariah untuk menyalurkan bantuan kepada yatim dan difabel secara hybrid.
Baca juga : Kemenag Buka Bantuan Pengembangan Zakat dan Wakaf
Selain menerima penghargaan, Kementerian Agama, melalui Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, juga melakukan peluncuran Kolaborasi Program Pemberdayaan Zakat dan Wakaf 2024.
Pada kesempatan tersebut, Wakil Menteri Agama (Wamenag) Saiful Rahmat Dasuki menyampaikan bahwa program ini meliputi Kampung Zakat, Inkubasi Wakaf Produktif, KUA Pemberdayaan Ekonomi Umat, Kota Wakaf, dan Gerakan Wakaf Uang.
"Kolaborasi ini merupakan wujud komitmen Kemenag untuk memberdayakan zakat dan wakaf bagi kemaslahatan masyarakat. Pemerintah akan terus mendukung dan mengembangkan program-program zakat dan wakaf sebagai bagian dari upaya pengentasan kemiskinan dan pemerataan kesejahteraan," ujar Saiful.
Baca juga : Potensi Wakaf Rp180 Triliun, Kualitas Nazir Diperkuat
Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin menyatakan Program KUA Pemberdayaan Ekonomi Umat (KUA PEU) telah berjalan sejak 2021 dengan 11 KUA Percontohan Ekonomi Umat.
Pada 2024, program ini telah berkembang dengan kolaborasi bersama 39 Lembaga Zakat dan mencapai lebih dari 190 KUA yang berpartisipasi.
"Kami sangat bangga melihat kemajuan program KUA PEU yang telah berkembang pesat. Pada tahun ini, dengan kolaborasi bersama Lembaga Zakat, kami telah mencapai lebih dari 190 KUA yang berpartisipasi," ujar Kamaruddin.
Baca juga : Tingkatkan Indeks Literasi, Kemenag Gelar Program Webinar Zakat Wakaf Hub
Selain itu, Kamaruddin juga mengumumkan peluncuran Program Kota Wakaf untuk enam kabupaten/kota: Kabupaten Aceh Tengah, Kabupaten Siak, Kota Padang, Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Wajo, dan Kota Tasikmalaya.
"Program kota wakaf ini diharapkan menjadi program yang menggunakan perspektif ‘bottom-up’ berbasis masyarakat dalam mengembangkan potensi perwakafan guna kesejahteraan masyarakat," ungkapnya.
Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, Waryono Abdul Ghafur, menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, serta lembaga zakat dan wakaf dalam mengelola zakat dan wakaf.
"Sinergi merupakan kunci menciptakan kesejahteraan yang merata dan berkelanjutan bagi seluruh umat," pungkas Waryono. (Z-1)
Ketua Baznas Noor Achmad melakukan kunjungan ke Merauke, Papua Selatan, kobarkan sinergi untuk sejahterakan umat.
Zakat berpotensi menjadi "APBN kedua" yang fokus pada perlindungan sosial dan pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas.
Wali kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias mengatakan BAZNAS merupakan mitra penting dalam pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan umat.
Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag, Waryono Abdul Ghofur, menyatakan, IZN merupakan bentuk konkret dari prinsip amanah dalam pengelolaan zakat.
Beasiswa zakat untuk santri bantu tingkatkan akses pendidikan tinggi dan SDM unggul. Strategi jangka panjang wujudkan Indonesia Emas 2045.
Pemerintah menegaskan komitmennya dalam memperkuat tata kelola zakat nasional melalui penerapan Unified System, sebuah sistem pengelolaan zakat terintegrasi
Pendistribusian ke-40 ribu Al-Qur'an di Jawa Timur itu dilaksanakan berbarengan dengan distribusi wakaf Al Qur’an dan Pembinaan Jawa Tengah.
Potensi wakaf uang yang begitu besar namun realisasi pengumpulannya yang masih kecil dan baru mencapai dibawah 2% dari target sekitar 130-180 triliun.
NUO memahami pentingnya inovasi dalam pengelolaan wakaf agar mampu memberikan dampak yang lebih luas dan berkelanjutan, khususnya bagi sektor pendidikan.
Program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam mengelola dan menyalurkan hasil pengelolaan dana wakaf secara produktif dan tepat sasaran.
RAMADAN 1446 H memasuki fase paling istimewa, 10 malam terakhir saat Lailatul Qadar dinanti, malam yang lebih baik daripada seribu bulan. Seluruh ibadah terasa istimewa, termasuk wakaf.
Potensi zakat, misalnya, mencapai Rp327 triliun per tahun, tetapi realisasinya masih jauh di bawah angka tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved