Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DIREKTORAT Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam), Kementerian Agama RI melalui Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf terus melakukan inovasi dalam rangka mewujudkan visi Kementerian Agama tahun 2020-2024 dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas, dan unggul.
Salah satu inovasi yang dilakukan adalah dengan menggelar program Webinar Zakat Wakaf Hub. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan indeks literasi zakat dan wakaf serta meningkatkan partisipasi masyarakat, memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam berzakat dan
berwakaf.
“Tujuan dari kegiatan Webinar Zakat Wakaf Hub ini adalah untuk meningkatkan indeks literasi zakat dan wakaf nasional. Selain itu, kegiatan ini juga dilakukan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam berzakat dan berwakaf, serta memperkuat kolaborasi dan sinergi antara berbagai program edukasi dan literasi zakat dan wakaf,” ungkap Waryono Abdul Ghafur, Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf di Jakarta, Selasa (28/5/2024).
Baca juga : Kemenag Gandeng Mahasiswa Tingkatkan Literasi Masyarakat atas Zakat dan Wakaf
Salah satu sasaran strategis untuk meningkatkan layanan keagamaan adalah dengan mengoptimalkan pemanfaatan ekonomi keagamaan umat. Indikator kinerja dapat diukur melalui persentase dana sosial keagamaan yang mendukung layanan pendidikan dan keagamaan.
“Berdasarkan Roadmap Literasi Zakat dan Wakaf Nasional, terdapat 17 kelompok sasaran prioritas. Termasuk di dalamnya: ulama, ASN, karyawan, investor, UMKM, akademisi, dan lainnya. Webinar ini akan menjadi platform untuk meningkatkan pemahaman dan partisipasi
masyarakat dalam berzakat dan berwakaf," papar Waryono.
Webinar Zakat Wakaf Hub terdiri dari beberapa sesi tematik yang bekerja sama dengan FOSSEI dan Forum MAZAWA. Webinar ini dilaksanakan pada bulan Mei hingga Desember 2024 dan dapat diakses melalui platform Zoom Meeting serta siaran langsung di kanal YouTube Bimas Islam TV dan Literasi Zakat Wakaf.
Baca juga : Stan Edukasi Zakat dan Wakaf Hadir di Acara MTQ ke-29 Kalsel
Terdapat tiga program utama yang diluncurkan yaitu:
Program Zakat Wakaf Hub diharapkan dapat menjadi platform informasi yang valid mengenai zakat dan wakaf serta perkembangannya di tingkat nasional. Dengan adanya sinergi dan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan, kegiatan ini juga diharapkan menjadi sarana diskusi
interaktif antara penggiat literasi zakat dan wakaf dengan narasumber yang kompeten di bidangnya. Dengan begitu, melalui program ini mampu menciptakan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera melalui zakat dan wakaf.
“Dengan sinergi dan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan, diharapkan program ini dapat berkontribusi signifikan dalam meningkatkan literasi dan partisipasi masyarakat dalam zakat dan wakaf, demi mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera,” tutur Muhibuddin, Ka. Subdit. Edukasi, Inovasi dan Kerjasama Zakat dan Wakaf.
Kemenag mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut serta dalam acara Webinar Zakat Wakaf Hub. Partisipasi aktif dari masyarakat, terutama umat Muslim, memegang peran kunci dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang zakat dan wakaf di Indonesia.
“Mari bersama-sama turut serta dalam memperkuat dasar sosial dan agama bangsa, serta mendukung berbagai program yang memberikan manfaat bagi umat dengan bergabung dalam webinar ini melalui platform Zoom Meeting dan siaran langsung di kanal YouTube Bimas Islam TV dan Literasi Zakat Wakaf. Dengan demikian, kita dapat memperluas wawasan, meningkatkan kerjasama, dan membangun masa depan yang lebih baik melalui praktik zakat dan wakaf”, tandasnya. (H-2)
PUI akan terus mengembangkan program Wakaf Pendidikan untuk mendukung pengembangan pendidikan
BSI Deposito Wakaf Seri 04 ini menargetkan pengumpulan dana wakaf sebesar Rp10 miliar dari potensi alumni ITB sekitar 130.000 orang.
Gerakan Wakaf Hutan ini disosialisasikan dalam acara ‘Sehati untuk Bumi’ yang berlangsung di Gedung Sate, Kota Bandung
Beasiswa untuk 33 mahasiswa yang masing-masing berasal dari satu kelurahan di Kota Sukabumi.
Program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam mengelola dan menyalurkan hasil pengelolaan dana wakaf secara produktif dan tepat sasaran.
Program, Capaian, dan Layanan, Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag
MAJELIS Ulama Indonesia (MUI Jawa Barat (Jabar), meminta agar Kementerian Agama (Kemenag), sebaiknya melakukan pengkajian secara matang.
Festival Ramadhan tahun ini bukan hanya tentang pembagian bingkisan semata, tetapi juga tentang semangat kolaborasi yang memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
Sidang Isbat dihelat oleh Kemenag, sebagaimana amanah fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 2 tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijah.
Sidang yang bertepatan dengan 29 Zulqa’dah 1440H ini akan dipimpin oleh Dirjen Bimas Islam, Muhammadiyah Amin.
Pada kesempatan itu, Menag mengecek kamar-kamar jemaah haji, ketersediaan air minum, serta bagaimana distribusi makanan yang diterima jemaah haji selama ini.
Mekanisme dan pola pengawasan PIHK khususnya di bandara akan menjadi bahan evaluasi untuk memonitoring dan memantau pelaksanaan ibadah haji khusus tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved