Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
AHLI biologi molekuler, Ahmad Rusdan Handoyo Utomo menilai alotnya pembahasan akses patogen bisa juga terjadi karena masalah paten yang dimiliki oleh industri kesehatan luar negeri yang notabene adalah perusahaan swasta yang sangat komersil dalam hak paten.
"Memang dulu terbantu dengan adanya Gavi (alliance of vaccine) di mana para pengembang vaksin sudah mendapatkan komitmen produksi vaksin yang dibutuhkan dan didanai oleh donor seperti Bill Melinda Gates," kata kata Ahmad saat dihubungi, Minggu (2/6).
Diketahui pembahasan akses patogen atau Pathogen Access and Benefit Sharing (PABS) dalam Pandemic Treaty masih berjalan alot. Pandemic Treaty merupakan instrumen internasional baru untuk mengatasi persoalan kesiapsiagaan dan respons pandemi.
Baca juga : IDI: Vaksin di Indonesia Masih Efektif untuk Varian Delta B.1617.2
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi yang juga sepaket dengan PABS yang Kementerian Kesehatan perjuangkan di WHO karena pengembangan ekosistem tentu perlu suntikan dana dan juga tech transfer seperti pembuatan vaksin mRNA yang ternyata jauh lebih cepat.
"Tapi sekali lagi ini mungkin tersendat dari aturan internal dari negara-negara maju yang belum tentu bisa mengontrol perusahaan swastanya," ujar dia.
Negara-negara maju seperti Tiongkok pada dasarnya tidak akan khawatir melakukan publikasi data sequence pathogen yang menimpanya karena infrastruktur industri kesehatan Negeri Tirai Bambu itu memang sudah bagus, dari aspek pengembangan hingga produksi alat diagnostic PCR dan vaksin.
"Hanya saja buat Indonesia, ekosistem kita dari mulai penelitian hingga industri kesehatan masih relatif kurang maksimal, sehingga dikhawatirkan informasi sequence genomic pathogen dari Indonesia, di kapitalisasi oleh pengembang vaksin negara maju dan kita tidak dapat benefit yang setara," pungkasnya.
Jangan buru-buru injak kecoa! Temukan 6 alasan ilmiah mengapa membunuh kecoa hingga hancur berbahaya dan cara aman membasminya di rumah.
Virus Marburg adalah patogen yang sangat menular dan mematikan dengan tingkat kematian hingga 88%.
OTORITAS pengendalian penyakit China mengatakan mereka sedang menguji coba sistem pemantauan pneumonia misterius dengan kasus beberapa penyakit pernapasan
“Beruang pada umumnya cukup kuat terhadap penyakit. Penyakit ini biasanya tidak diketahui memengaruhi populasi beruang,"
Memahami penyakit autoimun sama dengan berusaha mengerti bagaimana sistem pertahanan tubuh manusia yang seharusnya menjadi garda perlindungan terhadap patogen.
Dikuatirkan informasi sequence genomic pathogen dari indonesia dikapitalisasi oleh pengembang vaksin negara maju dan kita tidak dapat benefit yang setara.
Saat ibunya diimunisasi maka zat antibodi-nya akan bisa masuk melalui plasenta dan saluran tali pusar ke si bayi
Masalah stunting di Indonesia belum kunjung reda. Namun, infeksi tersembunyi seperti Respiratory Syncytial Virus (RSV) ternyata bisa memicu lahirnya bayi stunting.
Hepatitis B merupakan infeksi virus yang menyerang hati dan dapat bersifat akut maupun kronis.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Vaksin HPV yang selama ini dikenal sebagai perlindungan utama terhadap kanker serviks pada perempuan, kini direkomendasikan juga untuk anak laki-lak
Akses layanan imunisasi yang terbatas, pasokan vaksin yang terganggu, konflik, situasi kemanusiaan yang sulit menjadi faktot bayi belum diimunisasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved