Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Imbangi Pertumbuhan Teknologi dengan Penguatan Nilai-Nilai Budaya dan Kebangsaan

Media Indonesia
26/5/2024 19:15
Imbangi Pertumbuhan Teknologi dengan Penguatan Nilai-Nilai Budaya dan Kebangsaan
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (kanan) saat membuka Bisa Fest dengan tema Pesona wastra tenun Troso dari Jepara(Dok.MI)

BANGUN karakter generasi penerus melalui penguatan nilai-nilai budaya dan wawasan kebangsaan untuk mengimbangi kecepatan perkembangan teknologi yang berpotensi mempengaruhi generasi muda dalam proses pembangunan. 

"Teknologi digital memiliki dua sisi potensi yang saling bertentangan, bisa berdampak negatif dan positif, tergantung bagaimana manusia memanfaatkannya. Upaya peningkatan literasi digital bagi setiap anak bangsa harus menjadi perhatian semua pihak untuk menekan dampak negatif perkembangan teknologi," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5). 

Survei dari We Are Social dan Kepios 2022 mencatat pengguna internet di Indonesia terus bertambah setiap tahun. Pada 2022 tercatat 204 juta pengguna internet di Indonesia atau  73,7% penduduk Indonesia. 

Baca juga : Implementasi 4 Konsensus Kebangsaan, Wujudkan Masa Depan yang Lebih Baik

Survei yang sama mengungkapkan sejumlah 80,1% penduduk Indonesia menggunakan internet untuk mencari informasi dan dapat menghabiskan waktu 8 jam 36 menit dalam satu hari menggunakan internet.

Teknologi digital, ujar Lestari, dinilai mulai mengkhawatirkan karena dampak negatifnya antara lain mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan generasi muda dalam menyerap nilai-nilai budaya dalam proses membangun karakter bangsa. 

Menurut Rerie, sapaan akrab Lestari, kondisi tersebut harus segera diimbangi dengan upaya yang masif dan konsisten dalam meningkatkan literasi digital setiap anak bangsa, serta penanaman nilai-nilai budaya dan wawasan kebangsaan yang utuh. 

Baca juga : Pemajuan Kebudayaan Nasional Harus Konsisten untuk Menjawab Tantangan Globalisasi

Pemanfaatan teknologi digital yang sudah menjadi bagian keseharian setiap anak bangsa, jelas Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu, harus benar-benar mampu dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dalam upaya meningkatkan produktivitas sekaligus memperkuat karakter anak bangsa. 

Pengetahuan tentang pemanfaatan teknologi digital yang benar, menurut Rerie, harus mampu dimanfaatkan untuk mengakselerasi peningkatan pemahaman nilai-nilai kebangsaan yang dibutuhkan dalam proses membangun karakter setiap warga negara. 

Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu sangat berharap, para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah mampu berperan aktif dalam proses peningkatan literasi digital masyarakat demi mewujudkan anak bangsa yang berkarakter dan berdaya saing agar mampu menjawab berbagai tantangan zaman. (Z-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya