Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEPALA Mitigasi Bencana ITB I Wayan Segara mengungkapkan, bencana banjir merupakan bencana yang rutin terjadi di Indonesia, terutama di musim hujan. Karenanya, dibutuhkan langkah mitigasi yang tepat, salah satunya penataan drainase.
I Wayan menjelaskan, Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki banyak wilayah dengan risiko tinggi terhadap bencana alam, di antaranya banjir, cuaca ekstrem, gempa bumi dan tsunami. Adapun, bencana banjir mendominasi bencana yang terjadi di Indonesia.
“Khususnya di perkotaan. Penataan drainase harus menjadi perhatian utama dalam pengurangan mitigasi risiko banjir,” kata Wayan saat dihubungi, Sabtu (18/5).
Baca juga : Di Bawah 25 Menit, Target Waktu Basarnas untuk Respons Bencana
Menurut dia, perlu juga dilakukan evaluasi kecukupan drainase yang ada serta perencanaan pembangunan yang baru. Hal itu merupakan langkah yang tepat untuk mengatasi bencana banjir yang sering terjadi di wilayah perkotaan.
Plt Ketua Pusat Studi Bencana Alam Universitas Gadjah Mada Muhammad Anggri Setiawan mengungkapkan, pengarusutamaan informasi kebencanaan menjadi sangat penting untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat.,
“Salah satu strategi penting dalam pengarusutamaan informasi kebencanaan adalah mempopulerkan isu-isu kebencanaan di tengah masyarakat. Hal ini perlu dilakukan dengan mempertimbangkan demografi, budaya, dan kebiasaan masyarakat setempat,” kata Anggri.
Baca juga : Waspadai Banjir, Tanggul Bengawan Solo di Tuban Segera Dibangun
Menurut dia, dengan memahami informasi kebencanaan yang relevan dengan konteks kehidupan mereka, masyarakat akan lebih siap dalam menghadapi dan mengurangi dampak negatif dari bencana.
“Upaya ini diharapkan dapat membangun budaya tanggap bencana yang kuat dan menyeluruh di masyarakat,” pungkasnya.
(Z-9)
TANTANGAN dalam mengatasi dan melakukan mitigasi bencana di dunia saat ini disebut semakin kompleks. Berbagai isu global seperti perubahan iklim hingga tekanan urbanisasi menjadi pemicunya.
VIKTOR Lake tampak serius menulis kata demi kata hingga kalimat diatas secarik kertas. Sepertinya ia memeras otak untuk menciptakan sebuah dongeng.
Workshop ini bertujuan memperkuat kapasitas masyarakat dalam memahami, menghadapi, dan merespons bencana secara inklusif dengan pendekatan berbasis kearifan lokal.
Sebanyak 69 titik di wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, kini dikategorikan sebagai kawasan permukiman kumuh.
Dedi memulai langkah dengan melakukan tindakan tegas di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor. Ini penting untuk mengurangi dampak hujan yang terjadi di kawasan tersebut.
Praktik lokal mitigasi bencana di Aceh dan irigasi Subak di Bali adalah contoh bentuk-bentuk kearifan lokal dalam menangkal dampak perubahan iklim yang dapat direproduksi di tempat lain.
Pembenahan bangunan di Jalan Soekarno Hatta Malang menjadi bagian penting perencanaan sebelum pelaksanaan proyek revitalisasi drainase tahun ini.
Pemkot Tangerang juga terus berkomitmen meningkatkan intensitas normalisasi drainase di sejumlah wilayah lainnya
Karena itu, Dinas Permukiman Kabupaten Pidie melakukan pembersihan saluran dan drainasi sekitar lokasi. Hal itu dilakukan untuk pencegahan banjir di kawasan setempat.
Kota Sorong perlu menyiapkan infrastruktur yang memadai agar mampu mengalirkan air dengan lancar saat hujan deras.
Dengan memperlebar ukuran saluran diharapkan dapat mengendalikan volume air yang berlebih dengan cepat saat musim hujan
Lima konsep restorasi sungai ditawarkan, yakni restorasi hidrologi, restorasi ekologi, morfologi, sosial ekonomi, serta restorasi kelembagaan dan peraturan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved