Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
TANTANGAN dalam mengatasi dan melakukan mitigasi bencana di dunia saat ini disebut semakin kompleks. Berbagai isu global seperti perubahan iklim hingga tekanan urbanisasi menjadi beberapa pemicunya.
Ketua Program Studi Magister Manajemen Bencana, Fatmah, mengatakan upaya membangun ketangguhan terhadap bencana alam merupakan hal yang semakin berat untuk dilakukan saat ini. Namun, harus terus diperjuangkan untuk bisa berjalan semaksimal mungkin.
Hal itu diungkapkan Fatmah di sela kegiatan saat menghadiri Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) 2025, yang diselenggarakan oleh United Nations Office for Disaster Risk Reduction (UNDRR) pada 2–6 Juni 2025 di Centre International de Conférences Genève (CICG), Jenewa, Swiss.
Di forum tersebut, selain Fatmah, Program Studi Magister Manajemen Bencana, Sekolah Ilmu Lingkungan, Universitas Indonesia (UI) juga mengirimkan dua mahasiswanya sebagai delegasi, yakni Andri Syahreza dan Suryo Ilham Widodo. Kehadiran delegasi ini menjadi bagian dari upaya strategis UI dalam memperluas kontribusi akademik Indonesia pada agenda global pengurangan risiko bencana.
“Partisipasi dalam GPDRR bukan hanya soal hadir secara simbolik, tetapi juga membawa suara akademisi dan pengalaman lokal Indonesia ke ruang dialog internasional. Kami percaya, ilmu dan kolaborasi lintas negara sangat penting dalam menghadapi tantangan risiko bencana yang makin kompleks,” ujar Fatmah, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, (7/6).
Dijelaskan Fatmah, GPDRR merupakan forum global tertinggi dalam pengurangan risiko bencana yang mempertemukan pemerintah, akademisi, organisasi internasional, sektor swasta, serta komunitas sipil dari berbagai negara untuk memperkuat kolaborasi, pertukaran pengetahuan, dan komitmen terhadap pengurangan risiko bencana.
Tahun ini, GPDRR mengusung tema Every Day Matters, Act for Resilience Today, sebuah ajakan untuk menjadikan setiap hari sebagai momentum aksi dalam membangun ketangguhan terhadap bencana, mengingat meningkatnya kompleksitas risiko global, mulai dari perubahan iklim hingga tekanan urbanisasi.
Partisipasi ini juga menandai konsistensi Program Magister Manajemen Bencana UI dalam mendukung agenda pengurangan risiko bencana secara berkelanjutan. Sebelumnya, pada 2022, Manajemen Bencana UI turut hadir dalam GPDRR yang diselenggarakan di Bali dan Indonesia menjadi tuan rumah bagi ratusan delegasi internasional.
GPDRR 2025 menjadi forum penting dalam mengevaluasi capaian implementasi Sendai Framework for Disaster Risk Reduction 2015–2030, kerangka kerja global yang memandu strategi pengurangan risiko bencana. Forum ini juga menggarisbawahi urgensi pendekatan yang inklusif dan berbasis bukti dalam membangun resiliensi, baik di tingkat lokal, nasional, maupun global. (H-3)
BNPB mencatat 18 kejadian bencana di berbagai wilayah Indonesia dalam kurun waktu 24 jam sejak Selasa (24/6) pukul 07.00 WIB hingga Rabu (25/6) pukul 07.00 WIB.
Cakupan perlindungan asuransi belum mampu mengimbangi besarnya potensi kerugian. Hal itu mengakibatkan semakin banyak pihak yang kurang atau tidak terlindungi.
BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi peralihan musim hujan ke musim kemarau.
Sebanyak 19 warga Distrik Catubouw, Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat, masih dinyatakan hilang akibat banjir bandang dan tanah longsor.
Banjir bandang dan tanah longsor melanda 9 kabupaten di Sidoarjo, Jawa Timur
Penanganan bencana tidak bisa diselesaikan dengan cara yang sama antara korban laki-laki, perempuan dan disabilitas.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan keberhasilan pelaksanaan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) pada 7-8 Desember 2024.
Kolaborasi internasional dalam pengelolaan risiko bencana menjadi tajuk utama dalam simposium internasional bertajuk International Symposium on Disaster Reduction and Emergency 2024.
Masyarakat yang tinggal di lereng gunung di Kecamatan Kemalang, Klaten (Jateng), diingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan
Satuan Tugas (Satgas) Terpadu Penilaian Gedung dan Nongedung untuk Pengurangan Risiko Bencana Gempa Bumi Provinsi DKI Jakarta resmi dibentuk. Apa tugasnya?
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved