Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BERDASARKAN data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) pada 2022, prevalensi tengkes atau stunting di Indonesia telah mengalami penurunan dari tahun sebelumnya sebesar hampir 3% dari 24,4% menjadi 21,6%. Akan tetapi tetapi pada 2023 penurunan tengkes tercatat sangat lambat hanya 0,1% dari 21,6% menjadi 21,5%.
Guru Besar Pangan dan Gizi IPB University Prof. Ali Khomsan menjelaskan bahwa jika melihat dari tren data selama lima tahun terakhir, harapan untuk mencapai penurunan 14% di tahun 2024 seperti yang ditetapkan pemerintah sangat tidak mungkin tercapai jika masih menerapkan pola yang sama. Untuk itu, diperlukan upaya luar biasa untuk percepatan penanganan tengkes.
“Penting bagi pemerintah untuk merumuskan tatalaksana stunting. Penanganan anak yang sudah terlanjur stunting harus menggunakan food-based approach dengan bantuan makanan bergizi terus-menerus minimal 90 hari. Tentunya hal itu harus terkoordinasi dan terprogram dengan baik dengan durasi yang baik,” ujarnya kepada Media Indonesia pada Selasa (19/3).
Baca juga : Pemkab Purwakarta Minta Partisipasi Masyarakat Turunkan Stunting
Menurut Ali, penelitian dan praktik di berbagai negara telah menunjukkan bahwa permasalahan gizi yang terjadi akibat tidak seimbangnya asupan energi dan zat gizi lainnya dapat menyebabkan masalah gizi di antaranya kurus (gizi kurang), gemuk (gizi lebih), dan stunting. Hal itu bisa diatasi hanya dengan pendekatan pangan mulai dari pemberian protein seperti konsumsi telur.
“Penelitian membuktikan jika kita memberikan intervensi konsumsi telur setiap harinya kepada anak yang stunting, penurunan stunting bisa terjadi hampir 47 hingga 50%. Apalagi jika dilakukan dengan pendekatan pangan yang lebih lengkap daripada sekedar telur, misalnya juga dengan pemberian susu dan makanan lengkap gizi lainnya,” ujarnya.
Dengan mengonsumsi telur setiap hari, lanjut Ali, maka anak-anak akan mempunyai pertumbuhan fisik yang baik karena memperoleh protein berkualitas tinggi. Harga yang terjangkau dari telur jika dibandingkan dengan jenis protein hewani lainnya menjadi prasyarat penting agar telur bisa diakses oleh kebanyakan keluarga di Indonesia.
Ali menilai bahwa kemajuan ekonomi suatu masyarakat ternyata diikuti oleh meningkatnya konsumsi telur. Amerika Serikat misalnya dapat dikatakan sebagai konsumen telur tertinggi, yaitu 314 butir per orang per tahun, Inggris 290 butir, Jepang 269 butir, sementara negara-negara Eropa lain 210 butir, sedangkan Indonesia hanya 125 butir.
“Jika kita lihat di lapangan, seringkali bantuan-bantuan zat gizi ini berfokus pada anak stunting tapi luput dari anak-anak yang mengalami gizi kurang. Meskipun sudah ada program spesifik yang dilakukan lintas sektoral tapi saya kira sangat penting pendekatan pangan ini dilakukan untuk mempercepat penurunan stunting,” ungkapnya. (H-2)
Jika kita menyeduh kopi, butiran kopi bubuk akan terekspos air panas. Air panas ini akan mengekstraksi komponen yang dikandung kopi seperti aroma, minyak, dan bagian lainnya.
Lapis Bogor Sangkuriang, sebagai pemain utama dalam bisnis olahan talas akan mendapatkan akses yang lebih baik terhadap bahan baku berkualitas tinggi dari para petani.
AGENDA terpenting bangsa Indonesia untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045 ialah penguatan kualitas manusia.
Untuk vaksinasi yang digelar di IPB, Kapolri menyebutkan secara keseluruhannya sebanyak 10 ribu dosis.
Menurut Kepala Biro Komunikasi IPB University Yatri Indah Kusumastuti, terungkapnya kasus ini setelah ada orangtua mahasiswa yang bercerita.
Dia mengatakan, SAN ditangkap seorang diri dan saat ini pemeriksaan terhadap dirinya masih dilakukan tim penyidik Satreskrim Polres Bogor.
Roove berhasil mencetak penjualan terbaik di ranah e-commerce sepanjang 2022.
Tengkes bukan hanya soal bagaimana memberikan asupan gizi yang tepat bagi anak. Tetapi yang paling penting adalah keterampilan orangtua dalam pola pengasuhan.
Kasus tengkes di Kota Tasikmalaya tersebar di 69 kelurahan pada 10 kecamatan. Pemkot mengerahkan aparat sipil negara untuk ikut menanganinya.
Pemkab Cirebon memerlukan strategi yang komprehensif dalam percepatan penurunan stunting
Bantuan modal usaha dan santunan diberikannya berdasarkan hasil audit investigasi dari Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Penurunan angka prevalensi tengkes dilakukan dengan melibatkan perangkat daerah, tenaga kesehatan hingga akademisi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved